Yg belum baca part sebelumnya, bisa dibaca dulu.
Dan mungkin ada yang belom ngevote part sebelumnya, silahkan di-vote sekalian.Terima kasih🙏
39. naughty guy
¤Φ¤
Tiffany kembali ke kelasnya sendiri, setelah selesai menuduh Jisoo sebagai dalang dari surat teror yang ia terima pagi ini. Seharusnya ia sudah tahu, bahwa Jisoo tidak mungkin melakukan hal itu. Tapi pikirannya sekarang tidak tenang. Bagaimana tidak, jika ia masih saja terus dihantui perasaan takut.
Saat melangkahkan kakinya ke dalam kelas, sudah ada beberapa temannya di dalam ruangan yang hampir setiap hari Tiffany singgahi. Dia mendapati Chanyeol yang sedang asik bercanda dengan teman laki-lakinya, Rose yang sedang tertidur di kursinya, Taehyung yang seperti biasanya akan menyalin pekerjaan rumah milik orang lain.
Guanlin. Laki-laki itu sedang menggunakan headphone pada kepalanya. Ia juga sedang sibuk membaca sebuah buku komik. Mingyu yang di sebelahnya sedang termangu dengan pikirannya.
Aneh?
Biasanya laki-laki itu akan terlihat ceria. Tapi hari ini, ia tampak berbeda.
Tidak! Tidak lagi! Jangan pernah mencurigai seseorang yang belum pasti dialah pelakunya. Jangan buat semua orang menjadi curiga!—
Tiffany langsung jalan ke tempat dia duduk. Ketika berhasil menyandarkan punggungnya di sandaran kursi, barulah Rose tersadar dan terbangun dari posisinya.
"Kau sudah datang?"
"E-eo," balas Tiffany singkat. "Kau sakit lagi?" Tanya Tiffany pada gadis bertubuh jangkung dan langsing di sampingnya itu.
Rose hanya membalas pertanyaan Tiffany dengan anggukan kecil dan senyum yang ia paksakan.
"Sebenarnya ada apa dengan diri mu? Bukankah katamu, kau sudah memeriksakannya ke dokter?" Tanya Tiffany lagi, seakan jawaban atas pertanyaan darinya tadi belum menjawab semua pertanyaan yang ada di benaknya.
Rose yang mendengar pertanyaan Tiffany barusan meneguk saliva-nya sendiri. Lalu, ia menjadi canggung dan bertingkah aneh.
"Be-belum. Hanya dokter keluarga, di keluarga ku yang memeriksa diriku."
"Ingin ku antar ke rumah sakit? Ibu Sehun seorang dokter. Mungkin, kau bisa ...."
"Aku baik-baik saja," sela Rose sebelum Tiffany menyelesaikan satu kalimatnya. "Jadi? Kau dan Sehun sudah baikan?"
Apa? Kenapa dia bisa tahu tentang ku dan Sehun yang pernah bermarahan?—
"A-aku ...."
"Jaehyun bagaimana? Bagaimana hubungan kalian? Maksud ku ... hubungan kalian baik-baik saja 'kan?" Tanya Rose sekali lagi pada Tiffany. Membuat gadis itu terdiam dan sibuk dengan pikirannya sendiri.
"Aku dan Jaehyun ...."
"Seperti kata ku beberapa waktu lalu. Jaehyun adalah orang yang baik. Jangan sia-siakan dan menyakitinya."
Perkataan Rose barusan memicu otak Tiffany untuk bekerja. Kemungkinannya hanya dua.
Rose menyukai Sehun, dan tidak ingin Sehun direbut oleh Tiffany sehingga ia berkata seperti barusan.
Atau ....
Chaeyoung memiliki perasaan pada Jaehyun, namun sayangnya ... Jaehyun mencintai Tiffany, dan bukan dirinya.—
KAMU SEDANG MEMBACA
WILD ROMANCE
Fanfiction[COMPLETE] ☑ 🔞Underage? Please... known your own limit! . Semua Karena Taruhan Bodoh Itu! . Tidak Banyak! Hanya sebuah cerita cinta liar, antara Sehun dan Tiffany. . Dimana Tiffany yang sudah dimiliki oleh Jaehyun, harus terlibat dalam hubungan ter...