Seperti tragedi yang menebar luka—hingga jantung memar membiru dan hampir tak sanggup tuk berdebar
langit melontarkan umpatan hingga sumpah serapah—pada kenangan yang telah terbingkai rapi.
Sukmaku terjatuh,
pada masa depan—aku meletakkan namamu untuk menggenapkan bahagiaku.
Tetapi, kau menolak—karena kau telah meramu kebahagiaanmu sendiri, tanpa menyematkan namaku di dalamnya.
Tinggalkan aku secangkir kerinduan dengan duka, lalu letakkan di atas meja sebelum kau melangkah lebih jauh—karena hari ini aku akan merayakan kepergianmu.
— asya
#BlueVincent
KAMU SEDANG MEMBACA
POSPHENOUS
PoetryHigh ranks #1 in Phosphenous [Rab, 290519] #3 in Wattyawards2018 [Kam,201218] #38 in future #29 in stories #8 in mood [Kam, 201218] #57 in sajak [kam, 201218 beberapa karya yang saya cipta sendiri 💓 terimakasih telah berkunjung Perkenalan adalah...
