Aku mengerti, tak ada lagi kita dikala hujan menyerang bumi. Tak ada lagi payung merah saga yang menanti dibuka kembali, seperti panorama kita yang telah usai dan kembali asing.
Percuma jika kuingat kembali-semua kenangan kita yang terlihat seperti sejoli. Nyatanya kamu hanya menganggapku pelampiasan rasa sepi. Mengertikah kamu? Aku selalu disini-menanti dan tak tau kapan harus berhenti. Meskipun rintikan hujan menghantam hati. Aku akan tetap menanti dengan perasaanku yang hampir membunuh diri sendiri.
-MayaAlfatih
#Memorabilia
KAMU SEDANG MEMBACA
POSPHENOUS
PoetryHigh ranks #1 in Phosphenous [Rab, 290519] #3 in Wattyawards2018 [Kam,201218] #38 in future #29 in stories #8 in mood [Kam, 201218] #57 in sajak [kam, 201218 beberapa karya yang saya cipta sendiri 💓 terimakasih telah berkunjung Perkenalan adalah...
