POSPHENOUS

Phosphenous - hati hati sama dm

Pada rabu siang menjelang sore di kotaku.

Berawal dari iseng menanyakan judul lagu pada insta story mu hingga aku megirim pesan DM di Instagram, dari situlah aku mulai memberanikan diri untuk memulai kepadamu. Kita yang sama-sama tak saling kenal, kita yang dari awal bukan siapa-siapa, pada akhirnya bisa menjadi sedekat teman.

Semesta rupanya sudah terlalu dalam terlibat, ya? Sungguh, sebelumnya kita pernah semanis itu di dunia maya. Tapi kenapa semua itu tidak pernah terwujud dalam nyata? Percakapan-percakapan manis kita hanya sebatas di dunia maya, sementara ketika kita bertemu dan saling tatap-nyatanya masing-masing nyali tidak seberani itu untuk memulainnya.

Malam ini kamu sedang apa di sana? Jangan tanya aku sedang apa, karena aku selarut ini masih memikirkanmu-keadaanmu, kabarmu, kondisimu, apakah masih sama seperti terakhir kali kita bertemu? Rasanya ingin sekali menanyakan kabarmu, tapi aku masih tidak seberani itu.

Hampir dua tahun kita saling kenal, hampir dua tahun juga aku memendam perasaan ini. Entah harus sampai kapan. Salahkah jika aku terlalu lama merindukanmu? Aku ingin kita bisa sama-sama berlanjut ke suatu hubungan yang bukan hanya sekadar teman. Aku ingin kita sama-sama menyatukan rasa. Mustahilkah?

Terlalu lama aku mengagumimu tanpa sedikit pun mendapatkan cintamu. Terlalu lama aku menunggu hatimu untuk mengerti setiap gerak-gerikku yang terlampau sering menunjukkan "bahwa aku mencintaimu, sangat." Mengertilah.

Ingin sekali rasanya aku mengungkapkan segala isi perasaanku selam ini, tapi aku masih tidak seberani itu. Aku takut kalau nanti hubungan pertemanan kita berantakan, aku juga takut kalau nanti perasaanmu juga tidak sejalan denganku.

Kamu baik-baik di Malang, ya. Meskipun kita sekarang sudah berjarak dalam maya dan dalam nyata, percayalah, doa kebaikanku selalu menyertaimu.

- lukakita (on Tumblr)