Yuta pacarku dulu

4.6K 371 3
                                    

Malamnya Aya masih memikirkan Yuta. Ia masih bertanya - tanya siapakah Yuta sebenarnya. Namun ia mengingat Yuta yang bertanya soal SMPnya tadi sore, lalu Aya pun mencari album foto kelulusan SMPnya dulu namun ia tak menemukan foto orang yang mirip Yuta didalamnya.

Aya mendengus kesal, "siapa ya?"

Tiba - tiba handphonenya mendadak dipenuhi bunyi pesan grup chat.

PECINTA SMOOTHIES

Gian : Cihuy, Aya uda gak jomblo lagi

Dinda : Hahaha

Mila : Aya jadian sama siapa?

Gian : Mamang batagor huahahaha

Mila : Iiiiihhhh, seriussss. Penasaran tau

Dinda : Ahahhahaha

Gian : Dinda ketawa molo kaya penonton bayaran hahaha

Dinda : Kampret lo, Gi

Mila : Aya, besok musti cerita gamau tau!!!!

Beerrrriiiisiiiiiiikkkkkkkkkk

Aya menggeleng setelah membalas pesan - pesan grup teman - temannya.

Kemudian Aya mengingat Adel teman dekatnya sejak SD sampai SMA yang sekarang kuliah di yogja. Aya pun menelpon Adel seraya mencari tahu tentang Yuta, barang kali Adel mengingat sesuatu.

"halo? Assalamualaikum?"

"walaikumsalam, ya"

"lagi ngapain, del?"

"makan nih"

Terdengar suara seruputan dari sebrang telepon.

"mau tanya dong gue,del"

"apaan?"

Aya mengambil posisi duduk bersilah diatas tempat tidurnya, "soal temen SMP"

"kenapa? Jauh banget nih flashbacknya"

"hari ini gue ketemu cowok,del. Kayanya satu SMP gitu sama kita, tapi pas gue cari di album kelulusan enggak ada mukanya"

"hmmnn.. siapa Namanya?"

"Yuta. Tau enggak, lo?"

"yuta?"

"iyah, yuta"

Adel diam sejenak, "eh, tunggu deh. Yuta bukannya pacar lo dulu??"

"HAH?!"

"iyah, bener. Dia kan pindah pas kelas 8. Wajarlah kalo enggak ada fotonya di album"

Seperti disambar petir. Aya terdiam kaku setelah mendengar pernyataan Adel.

"ih, parah banget sih lo sama nama pacar sendiri lupa"

"ma-masa sih del?"

Terdengar suara helaan nafas Adel disebrang sana, "masa gue bohong? Iyalah, bener ! kan lo pacaran dua minggu sama dia terus doi pindah dan enggak ada kabar"

Aya mencoba mengingat kembali namun wajah Yuta saat SMP dulu tak bisa ia ingat. Hanya ingatan samar di benaknya, ia hanya mengingat kisah ironisnya yang ditinggal Yuta begitu saja tanpa ada kabar sekalipun.

"i-iya kali ya del"

"yeee pake kali. Beneran tau, ya ! Lo ketemu dia lagi?"

"hm? Iya. Satu kampus. Tapi dia senior"

"aksel kali pas SMAnya"

"iya kali ya"

"udah ah gue mau makan dulu, lo kalo mau lanjut nanti malem aja skypean"

FORELSKETTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang