JIMIN POVS
" Nak warnakan rambut colour apa? " Soal pekerja tersebut.
" Uhmmm,tolong guntingkan rambut dia macam ni okay,pastu warnakan dengan warna silver " Terangku panjang lebar sambil menunjukkan gaya rambut yang berada di dalam buku fesyen rambut.
" Alright miss " Pekerja tersebut tersenyum manis.
" Sayang~ rambut oppa~ " Jimin memegang tangan aku sambil acah merengek.
Pekerja tersebut tergelak kecil dengan kelakuan Jimin yang seperti keanak anakkan.
" Sayang tunggu dekat blakang Oppa tau " Pipinya aku cium sekilas sebelum melabuhkan punggung di tempat duduk yang telah disediakan.
Aku memandang helaian rambut blonde milik Jimin digunting oleh tukang gunting tadi.
" Jangan botak tau " Pesan Jimin.
" Eheh takkan la saya nak botakkan rambut pelanggan saya " Tungkang gunti tadi tergelak sakan.
Aku menggeleng perlahan dan tergelak kecil dengan ragam Jimin yang mencuit hati itu.
~
" ONE.TWO.THREE " Tukang gunting tadi menyelak langsir hitam dan perlahan lahan Jimin memusingkan badannya memandang aku.
" Ommo " Aku menekup mulut aku.
Jimin tersenyum memandang aku.
" So how about your husband new hair colour? " Soal tukang gunting itu lalu tersengih.
" I'll give you 5 stars! " Jeritku teruja.
" Thanks " Ujarnya perlahan.
Aku tersenyum manis lalu menghampiri Jimin.
" Hensem tak Oppa? " Soal Jimin memeluk pinggang aku.
" Hensem,macam husband Jiyeon " Jimin tergelak kecil mendengar jawapan aku.
" So how? " Satu kucupan hangat singgah di pipi aku.
" I love it " Jawabku riang sambil tersenyum lebar.
" Glad that you love it " Bibirnya mengukir senyuman manis.
~
Selesai sahaja membayar bayaran di kedai tadi kami berdua menuju ke tempat parking kereta dan Jimin memandu ke Mcd.
" Sayang order Oppa ambik eh? " Jimin memegang tangan aku dan tersenyum segaris.
" May i have your order? " Soal pekerja wanita yang menjaga caunter dan nametag nya aku jeling sekilas.
' Amy '
Omputeh duuu. Yela lepas je kawin kitorang terus menetap dekat As.
" I want 2 set of big mac thats all " Aku tersenyum manis.
" Alright miss have a sit " Amy membalas senyuman aku.
Aku mengangguk dan menuju kearah Jimin yang sedang bermain telefonnya.
" Dah? " Soal Jimin lalu meng ' off 'kan Iphone Xnya kemudian memandang aku.
" Dah " Jawabku ringkas lalu bermain dengan jari jemari aku.
Selepas beberapa minit,Jimin membawa satu dulang makanan ringan yang aku pesan tadi.
" Nah,sayang punya " Jimin memberikan aku burger mcd.
" Gomawo " Aku tersenyum lalu mengambil huluran Jimin.
" Cheonman " Jimin mengusap pipi aku.
Perlahan lahan aku membuka bungkusan burger tadi dan menggigitnya.
" Comot la sayang Oppa ni " Tisu yang berada diatas meja tersebut diambil lalu Jimin mengelap mulut aku yang comot terkena sos blackpaper.
" Hehe " Pipi aku mula membahang.
" Oppa nak tu " Aku menundingkan jari telunjuk aku pada macflurry mango Jimin.
" Ni? " Jimin memandang aku dan aku mengangguk.
" Nah " Mac flurry tersebut mula bertukar tangan.
Sedapnya.
ಥ_ಥ
" Whae? Tak sedap ke? " Soal Jimin berbaur aura risau.
Lek ah brader.
" Sedap,manis " Aku menjilat binir aku tanda sedap.
" Sayang jangan buat tu depan Oppa,Oppa terkam kat sini kang " Jimin memandang aku tajam.
" Whae? " Aku memandangnya pelik.
" Nonono baby dont lick your precious lips infront of me " Jimin meraup rambutnya keatas.
" Why? Macam ni? " Aku menjilat bibir aku sekali lagi tapi malangnya Jimin menarik leher aku dan bibir aku dipagut kasar olehnya.
Aku terkaku disitu tidak membalas malah hanya membiarkan.
Tinggala seketul Jiyeon disitu.
To be continue...
YOU ARE READING
Michin Namja × Park Jimin °Complete
Fanfiction" Dont mess up with this Michin Namja or else you regret " WKWKWK AGAIN MIN KAMBEK WITH OUR JIMENG FF 100% MY IDEA BETA XKUPI KUPI ORANG PUNYA YA. SILAKAN BACA FF BETA YANG PENUH DENGAN TYPI TYPO NI! Start° June 2018 End° December 2018 Highest rank...