Chapter 106

230 16 1
                                    

JUNGKOOK POVS

Aku berdiri betul betul dihadapan wad kecemasan.

Skali skala aku mengelap air mata aki yang mengalir di pipi.

' Noona ireona! Kook risau! '

" Jungkook ah duduk lah dulu rileks la duh " Taehyung cuba memujuk aku.

" Rileks otak kau! Jiyeon tengah sakit dan kau nak aku rileks! Ni semua kau punya pasal! " Aku mencengkam kolar baju Jimin hyung.

" Yah! Hajima! " Tegas Daniel menghalang aku dari menumbuk muka Jimin.

JIMIN POVS.

Dari tadi aku hanya mendiamkan diri sambil air mata aku tidak henti henti mengalir.

' Chim takut '

" Jimin... " Daniel hyung melabuhkan punggung disebelah aku.

" Sabar nae " Belakang aku diusap perlahan.

Aku menggeleng laju.

" J-jimin takut...hiks...Jimin takut... " Kataku dengan suara yang bergetar.

Aku memandang kedua belah tangan aku.

" Hyung...hiks...Jimin tak sengaja...hiks...sumpah! Jimin tak sengaja " Kataku tersedu sedan.

" Ya Hyung tau dah dah uljima " Bibirnya mengukirkan senyuman tipis.

" Jimin sabar nae? " Eomma Kang mengusap belakang aku.

•••

Tidak lama kemudian,seorang Doktor menghampiri kami.

" Syukur,pesakit telah sedar...cuma... " Doktor tersebut mengeluh perlahan.

" Kami gagal selamatkan kandungannya...saya minta maaf...Encik boleh melawat Isteri Encik sekarang " Doktor tersebut tersenyum nipis lalu meninggalkan kami semua.

Perlahan lahan aku bangun lalu menapak masuk kedalam wad Jiyeon.

Aku menghampirinya yang sedang memandang kearah aku.

" S-sayang... " Panggilku perlahan.

" Keluar " Ujarnya perlahan.

JIYEON POVS

Jimin masih tidak berganjak dari tempat duduknya.

" AKU CAKAP KELUAR! KELUAR LA! AKU TAK NAK TENGOK MUKA KAU! KAU! KAU BUNUH ANAK AKU! KAU JAHAT! KAU PENIPU! AKU BENCI KAU PARK JIMIN!!! KELUAR SEKARANG!!!! " Aku menolak dadanya kasar.

" Chagi Oppa jeongmal mianhae...hiks...mian mian mian " Jimin menarik badan aku kedalam pelukannya.

Aku meronta ronta supaya Jimin lepaskan pelukannya pada aku.

Namun hampa,kepalaku ditarik lembut lalu disembamkan pada dadanya.

" Sorry...Sayang...Oppa tak sengaja... " Rambut aku dicium lembut olehnya.

Aku mengalah dengan Jimin.

Perlahan lahan aku membalas pelukannya.

" Oppa...hiks...whae Oppa buat Jiyeon macam ni...hiks...anak kita...hiks...whae Oppa...whaeyo " Aku memeluk erat lehernya.

" Mian okay... " Jimin meleraikan pelukan lalu dahi aku dicium lama.

Aku mengangguk perlahan sebelum pipinya aku cium.

To be continue...

Michin Namja × Park Jimin °CompleteWhere stories live. Discover now