Chapter 5

5.3K 329 10
                                    

"Heh lo jalan liat-liat dong,"ucap orang itu.

"Sorry gue gak sengaja." sesal Naufal sembari membantu orang itu yang membereskan buku yang berserakan di lantai.

"Lain kali kalo jalan liat-liat punya mata kan?"ucap nya ketus.

"Buset santai aja kali gue kan udah minta maaf,"balas Naufal kesal.

Orang itu pergi tanpa menghiraukan ucapan Naufal.

Naufal menatap punggung itu yang semakin lama semakin menjauh,ada rasa kesal karena orang itu selalu mengomel kepada nya.

Sikap nya terkenal ketus oleh seantero sekolah.

"Lo akan menjadi musuh abadi gue!"gumam Naufal.

---

"Lama amat sih balik nya?"tanya Putra.

"Ada masalah dijalan,"jawab Bella.

"Masalah apa?"tanya Putra.

Bella menatap nya dengan tatapan dingin dan seolah menjawab "lo gak perlu tau" Putra pun langsung diam dan menatap ke guru yang menjelaskan di depan.

Bella masih kesal dengan orang yang menabrak nya itu.

Naufal.

Kakak kelas yang ekskul futsal dan selalu mengganggu hidup nya,kalau ada dia pasti ada aja kelakuan nya yang membuat Bella kesal.

"Lo akan menjadi musuh abadi gue!"gumam Bella.

"Heh!"ucap menjentikkan jari nya di depan wajah Bella yang terlihat bengong.

"Apaan sih?!"ketus Bella.

"Udah bel istirahat,ayok anterin gue keliling sekolah."kata Putra.

"Emang udah bel?"tanya Bella dengan polos nya.

"Udah astaga,"jawab Putra.

Bella hanya mengangguk kan kepala nya lalu beranjak dari tempat duduk nya.

Putra pun mengikuti Bella yang berjalan entah kemana.

Bella meluangkan waktu istirahat nya untuk menemani putra mengelilingi sekolah.

Bella mengajak nya ke perpus,ruang musik,ruang bk,ruang guru dll.

Setelah mengelilingi sekolah Bella mengajak Putra ke kantin untuk mengisi perut mereka yang kosong.

Bella mengambil tempat duduk paling pojok bersebelahan dengan tempat Naufal ddk.

"Mau pesan apa bel?biar gue traktir," ucap Putra.

"Teh manis aja,"ujar Bella.

"Lah?lo gak makan?"tanya Putra.

Bella menggelengkan kepala nya.

"Serius?"tanya Putra.

"Bawel,"jawab Bella ketus.

"Hehe okok tunggu yah,"Putra pun segera pergi untuk membelikan minuman untuk Bella.

"Nih,"Putra memberikan pesanan Bella.

"Makasih,"ucap Bella.

"Sama-sama."

"Setelah keliling sekolah gue belom tau nama lo,kalo boleh tau nama lo siapa ya?" tanya Putra.

"Bella,"jawab nya singkat.

"Oh ok nama gue Putra Andrian lo bi-"

"Udh tau"potong nya.

"Kan siapa tau gitu lu gak denger."kekeh Putra.

Bella tak menghiraukan ucapan putra barusan,menurut nya tidak penting

"Gue harap setelah kita keliling gue gak akan ke sasar lagi," ucap Putra berusaha mencairkan suasana.

"Hm"

Buset dah nih cewe jutek amat dah untung cantik coba kalo kagak gue tendang dah ke laut biar dimakan ikan hiu batin putra.

---

"Kata nya di kelas lo ada anak baru Bel?"tanya Angga.

"Iya,"sahut Bella.

"Nama nya siapa?"tanya Angga.

"Kepo amat lo," ketus Bella.

"Yaelah cuman nanya doang,"balas Angga.

"Lagian jadi cowok kepoan amat dih,"ujar Bella lalu pergi ke kamar nya.

"Punya adikk satu gini amat ya,"gumam Angga.

Bella pergi menuju kamar nya karena malas mendengar pertanyaan tak penting dari kakak nya itu.

Saat sampai dikamar Bella membuka ponsel nya ternyata ada notif dari orang yang gak di kenal.

0867××××××××

Heh ratu judes save nmr gue!
#naufal

MAGER.

Baru saja bella meletakkan ponsel nya tiba tiba handphone nya berdering membuat nya mengambil nya kembali benda persegi panjang itu.

0867××××××××

Songong amat lo jadi adek kelas!

Read

Bella tidak memperdulikan pesan dari orang yang sangat ia benci itu.

Orang yang selalu mengganggu hidup nya itu.

Benci sangat benci.

Haeew gaes segitu dulu ya author lagi pusing mikirin alur nya:(

Smga kalian suka:)

Maafkan kalo ada typo

Jangan lupa vote nya

Futsal VS PMR [Tamat]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang