Chapter 14

4.4K 255 24
                                    

Love arises from the heart not the mouth

Tidak kerasa pertandingan futsal antara SMA Garuda dengan SMA Nusantara akan diselenggarakan 2 hari lagi.

Hari ini tim futsal dari SMA Garuda berlatih sangat keras agar memenangkan perlombaan tersebut.

Kadang mereka harus menyita waktu belajar nya untuk berlatih.Namun,tidak masalah bagi Naufal, Angga dan juga Rizky.Tidak mengikuti pelajaran memang sudah menjadi rutinitas mereka.

"Lo tau kan SMA Nusantara?yang terkenal jago nya tim futsal mereka?"tanya Deni.

"Iya gue denger-denger si tim futsal mereka emang jago,dan selalu meraih piala."

"Udah lah lo semua tenang aja,sejago apapun tu lawan kita,kalo kita percaya diri gue yakin tim kita bakalan menang,"ucap Naufal sang kapten futsal.

"Bener juga tuh,kita harus optimis,"lanjut Angga.

"Lanjut lagi latihan nya yu,udah cukup kan istirahat nya?"tanya Naufal.

Yang lain hanya mengangguk dan berdiri membuat suatu lingkaran dan mengucapkan motivasi mereka.

"GARUDA?PASTI MENANG!"teriak mereka penuh semangat.

Mereka pun melanjutkan latihan yang tertunda.

---

Saat ini Bella dan Amanda sedang berada di ruang guru yang berada di lantai bawah.

Bu oey sedang sakit jadi Bella dan Amanda mengambil latihan yang sudah diamanatkan oleh bu Leni.

Saat sudah menerima tugas itu Bella dan Amanda segera keluar dan menuju kelas.Namun saat perjalanan menuju kelas, tanpa sengaja Bella menatap lapangan yang sedang di pakai oleh anak futsal.

Bella menemukan sosok musuh bebuyutan nya sedang mengoper bola kepada teman nya.

Bella terus memperhatikan naufal yang fokus mengejar bola.Saat ini naufal terlihat sangat cool,tidak ada sikap jahil nya dan muka nya yang menyebalkan.

Tanpa sengaja kedua bibir Bella terangkat membentuk senyuman.

Manda yang memperhatikan Bella sejak awal pun ikut tersenyum.

"Ekhm."

"Biasa aja kali ngeliatin nya,"tegur Amanda.

Bella yang merasa tersindir pun segera memalingkan wajah nya kearah lain.

"Sampe segitunya ngeliatin nya?suka sama kak Naufal kan lo bel?"tuduh Manda.

"Apaan si!sampe kapan pun gue gak akan pernah suka sama dia!" Elak Bella.

"Halah mulut lo ngomong kek gitu tapi beda sama hati lo,"ucap Manda.

"Sebenernya lo tuh udh suka,tapi emang gengsi lo nya aja yang ke gedean,"omel Manda.

"Makanya ilangin tuh gengsi!"

Bella meninggalkan manda yang terus mengoceh soal musuh nya itu.

"Kebiasaan orang belom selesai ngomong maen ditinggal aja!" Manda segera berlari menyusul Bella yang sudah jauh didepan nya.

---


"Aduh gerah banget gila,"keluh Rizky.

"Iya ni tumbenan amat ya panas banget,""imbuh Rizal.

"Beli minum yu lah,"ajak Angga dan di di setuju anggota yang lain.

Futsal VS PMR [Tamat]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang