Hari ini adalah hari yang sangat menyebalkan bagi Naufal karena upacara kali ini berlangsung lebih lama daripada biasa nya belum lagi matahari yang semakin menyengat membuat nya mandi keringat.
"Tau gini mendingan telat aja gue!"gumam Naufal.
Tanpa memperdulikan guru yang sedang berpidato di depan Naufal beranjak pergi dari barisan nya menuju barisan kelas XI jarak nya tidak terlalu jauh jadi tidak akan membuat guru curiga,mungkin.
"Abis mandi lo haha?"ledek Angga yang ternyata sudah berada di barisan kelas XI.
"Sialan lo ngadem gak ngajak-ngajak,"umpat Naufal.
"Gue pikir lo gak mau baris di kelas MANTAN."tutur Rizky dengan menekankan kalimat mantan.
Mantan?Naufal pun langsung mengedarkan pandang nya untuk melihat sekeliling nya.Dan sial nya tatapan nya beradu dengan Bella yang juga sedang menatap nya,walaupun hanya seperkian detik namun entah kenapa ia senang melihat mantan kekasih nya itu.
"Diam lo ah!"kesal Naufal.
Angga dan Rizky pun terkekeh melihat tingkah Naufal yang salah tingkah.
Iya sekarang bukan hanya Daniel,Kevin,dan Rio yang tau perihal Febi tetapi Angga dan Rizky pun akhirnya mengetahui nya.
Ya mau bagaimana pun juga Bella itu adik dari Angga jadi sangat tidak mungkin untuk menyembunyikan ini semua.
Naufal menatap Bella sendu Naufal akui menjauh dari Bella adalah suatu hal yang sangat sulit,namun demi kebaikan dan keselamatan Bella ia pun terpaksa melakukan nya.
"Bel pulang sekolah lo ada acara gak?"
Naufal mengerutkan kening nya saat mendengar pertanyaan dari Putra untuk Bella.
Naufal pun kembali memfokuskan telinga nya agar dapat mendengarkan perbincangan mereka.
Bella menggeleng.
Naufal tersenyum melihat respon Bella entah lah wanita itu memang sangat irit suara bila berbincang dengan laki-laki lain kecuali Angga,Rio,dan diri nya.
"Bagus kalo gitu,pulang sekolah gue mau ajak lo mampir ke taman,"
Sialan.
Apa-apaan tuh cowok berani-beraninya ngajak Bella jalan.
"Sorry ya tapi gue lagi males kemana-mana pengan istirahat aja,"tolak Bella.
Naufal tersenyum penuh kemenangan saat Bella menolak ajakan Putra.
Mampus lo,batin Naufal.
Angga serta Rizky menatap heran Naufal yang sedang senyum-senyum sendiri.
"Gak abis pikir gue gara-gara putusin Bella lo jadi gila ini,"kata Angga dengan menggelengkan kepala.
"Ternyata selama ini kita berteman dengan orang yang tidak waras,"sahut Rizky yang langsung mendapat tatapan tajam dari Naufal.
"Gak waras gini banyak yang naksir sama gue!"ujar nya dengan menyisir rambut nya dengan tangan.
"Sialan eneg gue liat lo!"umpat Rizky.
"Iri bos?"ledek Naufal.
Angga tertawa terbahak-bahak melihat wajah jengkel Rizky,namun karena itu juga ia harus berurusan sama guru.
"Makanya kalo ketawa liat situasi bego!"umpat Rizky.
Kini mereka bertiga harus hormat di tiang bendera sampai pelajaran pertama selesai.
"Gapapa anggap aja ini terakhir kali nya di hukum sebelum lulus,iya gak?"tanya Angga pada Naufal.
Naufal terkekeh lalu merangkul Angga dan Rizky seraya bergumam,"jadi pengen buat banyak kasus deh sebelum lulus!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Futsal VS PMR [Tamat]
Teen Fiction{ Sudah di Revisi } Seorang cowok dengan pakaian lesu mendobrak pintu UKS membuat Bella yang sedang membereskan tempat obat terkejut. "Punya sopan santun gak si lo?"ketus Bella Namun pertanyaan Bella bagaikan angin lewat ditelinga pria itu.Cowok i...