Futsal VS PMR [Tamat]

Chapter 29

Hallo readers setia futsal vs pmr 👋aku come back nih😁

Kasih koment dong gimana hubungan Bella dan Naufal?

Perfect couple kah?

Oh iya jangan lupa vote sama coment nya!😟

Selamat membaca😁

Bella terus memperhatikan tubuh Daniel yang terbaring lemas di ranjang nya,dengan kulit yang semakin putih dan sangat dingin.

"Kapan lo sadar?"gumam Bella sembari memegang lengan Daniel.

Tiba-tiba alat yang bernama elektrokardiogram (EKG) menampilkan garis lurus yang berarti detak jantung Daniel Berhenti.

Bella langsung memencet tombol darurat untuk memanggil dokter.

"Lo pasti baik-baik aja kan?"

"Lo gak akan ninggalin gue lagi kan?"

Bella terus berdoa saat dokter memeriksa Daniel.Namun dokter tersebut menggeleng kan kepala nya.

"Maaf kita udah usaha semaksimal mungkin,namun Allah lebih sayang pasien."

DEG!

Bella menggelengkan kepala nya,ia tidak setuju dengan ucapan dokter!

"Gak mungkin!pasti ini ada kesalahan teknis,Daniel D-Daniel gak mungkin meninggal kan?"

"Maaf mba ini udah takd-"

"Gak!Daniel gak mungkin ninggalin saya!dia pasti sembuh!"

"Daniel bangun Daniel hiks bukti in kalo kamu itu kuat!kamu harus bangun Daniel!Daniel bangun!"Bella terus mengguncang tubuh Daniel yang sudah tak bernyawa.

Tidak lama kemudian Naufal,Amanda,Angga,Rio,dan juga Rizky datang untuk menenangkan Bella.Namun Bella terus meronta,namun Naufal berhasil mendekap Bella.Mendekap tubuh mungil nya dengan kehangatan.

"Daniel,"gumam nya.

***

"Danielll!!!"Bella terbangun dari tidur nya dengan keringat membasahi sekujur tubuh nya.

Bella melihat sekeliling,ternyata ia ada di kamar milik nya.Bella melihat jam yang terpasang di dinding kamar nya,ternyata jam menunjukan pukul 05:00 lalu ia mengambil minum yang berada di rak sebelah kasur nya lalu meminum nya hingga abis dalam satu tenggakkan.

"Yang tadi cuman mimpi?"tanya nya pada diri sendiri.

Bella memegang kening nya yang terasa pusing,"tapi kok kerasa nyata banget yah?"

Tokk...tookk

"Bel udah bangun belom?"tanya Angga di luar kamar Bella.

Bella berjalan menghampiri pintu dan membuka nya.

"Kenapa?"

"Siap-siap kita kan mau ke Dufan,"kata Angga sembari mengecek ponsel nya beberapa kali.

DEG!

Dufan?

Bukan kah di mimpi itu Bella juga akan pergi ke Dufan?namun saat di perjalanan...