Chapter 40

2.1K 139 22
                                    

Jangan menyalahkan gunakan kebaikan seseorang.

"Kemaren gue liat lo di datangin anak kecil,itu siapa?"tanya Rio.

"Gak tau tapi dia ngasih coklat sama surat gitu,"jawab Bella.

Rio mengerutkan kening nya,"isi surat nya apa?"Bella menoleh ke arah Rio lalu memicikkan mata nya,"kenapa?jangan-jangan."

"Jangan-jangan apa?"

Bella tersenyum,"Jangan-jangan lo cemburu ya?"Rio tersentak mendengar pernyataan Bella yang tiba-tiba,namun sedetik kemudian Bella tertawa.

"Bercanda jangan tegang gitu muka nya,lagian mana mungkin lo suka gue yakan?"

Rio menghela nafas lega sebelum akhirnya ia pun tertawa,"udah jelas kan?gue gak akan mungkin suka sama lo,ngapain juga suka sama kulkas 35 pintu!"ledek Rio.

Plak

Aduh

Rio mengaduh kesakitan saat Bella melemparkan buku tebal tepat ke arah muka nya.

"Tega banget sih lo sama gue?!"ringis Rio.

"Biarin!"

Bella kembali fokus memilih buku yang akan Rio pelajari untuk UNBK nanti.

Rio memperhatikan Bella yang tengah memilih buku di rak yang tak jauh dari tempat duduk nya.

"Orang baik kayak lo pantes di perjuangin Bel,"gumam nya.

Rio tidak habis pikir ada gitu orang jahat yang selalu menghalalkan segala cara agar bisa merenggut kebahagiaan Bella.

Ting!

Rio membuka ponsel nya lalu memasukkan nya kembali ke dalam saku celana nya.

"Bel gue pergi dulu ya bentar ada urusan osis,nanti gue balik lagi,"ujar Rio yang di balas anggukan oleh Bella.

Rio pun keluar perpustakaan dan berjalan secepat mungkin setelah mendapat notif dari Naufal.

Setelah ia sampai di taman belakang ia melihat Naufal,Daniel dan Kevin.

"Mau apa lo?!"Rio langsung mencengkram kerah Kevin dan langsung dipisahkan oleh Daniel.

"Mau ngapain si bajingan ini hah?!"tanya Rio menahan emosi.

"Lo tenang dulu dia disini bukan jadi lawan melainkan kawan,"kata Daniel yang langsung membuat Rio terkejut.

Rio menatap tidak percaya,"lo bego?"tatapan nya beralih ke Naufal yang terdiam,"lo gak percaya kan?lo inget apa yang dia perbuat di kantin tempo lalu?"lanjut Rio.

Naufal menatap Kevin tajam,"gue percaya kalo dia ada di pihak kita sekarang,tapi kalo dia hancurin kepercayaan yang udah gue kasih gue jamin hidup nya gak akan aman,"tegas Naufal.

Kevin menatap Rio,Naufal,dan Daniel secara bergantian,"gue tau kalian susah buat percaya sama gue,tapi gue jamin gue di sini gak mau Bella terluka."

Futsal VS PMR [Tamat]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang