Enchantress Amongst Alchemists Ghost King's Wife Part 701 -800 by Xiao Qi Ye

Bab 733 - KEMATIAN ZI FENG DENGAN PEMUSNAHAN JIWANYA Bagian 3

"Orang tua bodoh, kamu pasti akan menyesal karena telah melakukan ini suatu hari!"

Api amarah menyala di mata Shangguan Lan.

BOOOM!

Dia menyerang pada Nangong Lie lagi. Dia memegang pedangnya pada saat ini. Pedang itu seperti panah yang menembus langit, langsung memunculkan angin kencang.

Nangong Lie tidak cemas atau pun khawatir. Dia hanya menatapnya dengan tenang. Setelah itu, banyak pedang melayang di depannya. Semua pedang itu kemudian ditembakkan ke arah Shangguan Lan, melawan angin kencang itu.

Ekspresi Shangguan Lan seketika berubah secara drastis. Dia dengan cepat mundur dengan tubuh miring ke belakang, menghindari pedang yang datang ke arahnya. Tetapi jumlah pedang terus meningkat, membuatnya agak bingung ...

BANG!

BANG! BANG!

Namun, tiba-tiba dua sosok mendarat di depan Shangguan Lan saat ini. Kulitnya berubah pucat setelah mengenali siapa mereka. Dia berteriak dengan cemas, "Yun Tai! Jun Lan! "

Dengan keduanya dikalahkan, itu berarti bahwa dia perlu menghadapi begitu banyak ahli Alam Spiritual sendirian.

'Hancur! Aku pasti hancur kali ini!"

Keputusasaan memenuhi wajah Shangguan Lan. Dia hanya tidak mengerti mengapa begitu banyak ahli tiba-tiba muncul di langkahnya yang terakhir ...

Jika bukan karena orang-orang itu, keluarga Yao pasti sudah berada di sakunya ...

"Sepertinya Shangguan Lan sudah tidak berguna." Shangguan Feng mendesah dengan sedikit kekecewaan sambil melihat pertempuran di depannya. Dia kemudian berkomentar, "Aku pikir akan lebih mudah untuk melakukan apa yang ingin aku lakukan dengan menggunakan Sekte Dokter Abadi. Tapi aku tidak berharap bahwa Master Sekte Dokter Abadi ternyata sangat lemah. Karena itu masalahnya, aku tidak bisa terus bergantung padanya ..."

Dia mengangkat matanya untuk melihat sosok yang menyedihkan itu dengan senyum dingin.

Shangguan Lan telah memperlakukannya dengan sangat baik selama periode waktu ini, memberinya banyak kasih sayang. Namun, dia bisa berbuat jahat pada keluarga Zi di kehidupan sebelumnya apalagi pada Shangguan Lan.

Dia selalu tidak peduli tentang apa pun untuk mencapai tujuannya!

Shangguan Lan menangkis serangan Nangong Lie. Tapi aura tirani muncul dari belakangnya saat ini, membuatnya buru-buru melihat ke belakang. Dia hampir jatuh terbaring ketakutan karena melihat pemandangan itu.

"Feng Er, apa yang kamu lakukan?"

Api yang kuat muncul di depan mata semua orang. Setelah itu, seekor phoenix perkasa melonjak di langit di dalam api itu.

Cahaya darah merah bisa terlihat di mata phoenix itu. Seolah-olah Phoenix itu dengan arogan memandang rendah kehidupan didepannya.

"Phoenix Surgawi! Kamu benar-benar telah melepaskan Phoenix Surgawi! Bagaimana kamu mendapatkan jimat segel itu?"

Didalam Jimat segel itu terdapat Phoenix Surgawi yang besar yang tersegel di dalamnya yang bahkan Sangguan Lan sendiri tidak berani melepaskan Phoenix Surgawi. Tapi Shangguan Feng tiba-tiba mencuri Phoenix Surgawi itu ketika dia tidak memperhatikan.

"Kau sangat tidak berguna!" Shangguan Feng menyeringai dan tersenyum dingin sebelum melanjutkan, "Karena kau tidak lagi berguna, aku hanya bisa menggunakan caraku sendiri dalam menyelesaikan masalah ini."

Shangguan Lan terkejut ketika dia bertanya, "Feng Er, apa yang kamu bicarakan?"

"Shangguan Lan," Shangguan Feng mengangkat pandangannya sambil tersenyum dingin sebelum menjelaskan, "Meskipun hal ini sulit untuk dijelaskan, aku akan memberitahumu bahwa aku bukanlah putrimu. Aku mencuri jiwa putrimu, lalu menggantikannya. Tetapi aku harus mengatakan bahwa jiwa putrimu benar-benar lezat. Aku memakannya pada akhirnya meskipun dia terus berjuang untuk bertahan hidup. Aku baru bisa menggantikannya setelah itu!"

Tubuh Shangguan Lan menegang. Dengan ekspresi bingung di wajahnya, dia berkata, "Feng Er, apakah kamu sedang sakit? Mengapa aku tidak mengerti apa yang kamu katakan? Aku tidak akan mempermasalahkan bahwa kau mencuri Jimat Segel Phoenix Surgawi sekarang. Kita akan bicarakan lebih lanjut tentang hal itu setelah aku menyelesaikan masalah ini ... "