Enchantress Amongst Alchemists Ghost King's Wife Part 701 -800 by Xiao Qi Ye

BAB 716: KEGENTINGAN DAN BAIZE Bagian 11

Keputusasaan memenuhi hati semua orang saat ini. Mereka adalah talenta muda dari berbagai kekuatan besar. Kapan mereka pernah menghadapi krisis seperti itu?

Lebih penting lagi, ada binatang buas kuno yang agresif di hadapan mereka!

"Takdir! Kita semua untuk ditakdirkan mati kali ini!"

"He Shao Yuan yang terkutuk itu! Aku tidak akan pernah memaafkannya!"

Semua orang marah pada saat ini tetapi mereka tidak dapat melakukan apa pun dalam situasi genting seperti ini. Namun, itu sangat jelas bahwa jika mereka mampu bertahan dari cobaan ini,  dan tetap hidup, mereka akan merobek mayat He Shao Yuan menjadi potongan-potongan kecil!

AUUUUMMM!

Naga Api Delapan Cakar berlari cepat ke arah mereka. Kesemua delapan kakinya menginjak tubuh Wu Xin ketika berlari mendatangi mereka, langsung membuat organ-organ dalamnya meledak dari tubuhnya.

Namun, tidak ada yang peduli dengan status Wu Xin saat ini. Mereka bahkan tidak bisa menjamin kelangsungan hidup mereka sendiri sehingga siapa yang punya waktu untuk khawatir tentang sampah itu?

BOOM!

Api keluar dari mulut Naga Api Delapan Cakar. Itu seperti letusan gunung berapi yang menghampiri mereka. Kerumunan ingin menghindari api tetapi mereka tidak bisa menggunakan satu ons pun kekuatan mereka. Oleh karena itu, mereka hanya bisa menonton ketika nyala api melanda mereka ...

"Ini buruk!"

Tatapan Mu Ru Yue suram dengan pikiran mendalam yang melintas melewati matanya.

'Kalau saja aku bisa membuat koneksi dengan Buku Alkimia, aku bisa masuk ke buku Alkimia untuk melarikan diri dari bencana ini. Tapi aku tidak bisa memikirkan cara apa pun untuk mendapatkan kembali koneksi ke Buku Alkimia ...'

'Mungkinkah aku akan mati di sini?

'Tidak!

'Aku pastinya tidak boleh mati!'

'Jika aku mati, aku akan kehilangan kontrak dengan Buku Alkimia. Kemudian buku Alkimia akan menjadi tanpa pemilik lagi, sengaja melayang kesekitar. Selain itu, tanpa kontrak, Ye Wu Chen dan binatang iblisku, masih berada di dalam Buku Alkimia dan akan terjebak di dalam buku itu...'

Hati Mu Ru Yue merasa pedih ketika dia memikirkan pria yang menawan dan penuh kasih sayang itu.

"Aku tidak bisa ... tidak bisa membuatnya hidup sendirian selama bertahun-tahun ..."

"Tapi aku tidak punya solusi apa pun dalam menghadapi krisis ini ..."

Nyala api telah membakar beberapa orang menjadi abu, tidak mampu melakukan perlawanan terhadapnya. Mu Ru Yue mengangkat tatapan dinginnya sedikit ketika dia melihat api mendekatinya. Perubahan yang jarang terjadi diekspresinya ditunjukkan pada wajahnya yang sempurna ...

Fu Qing, yang tidak jauh dari Mu Ru Yue, mengangkat kepalanya untuk melihat Mu Ru Yue dengan jejak perjuangan di hatinya. Namun, adegan berikut membuat pupil matanya berkontraksi. Pupil matanya sepertinya mengecil seukuran kepala peniti.

Rambut putih sedikit berkibar di udara. Jubah putihnya tampak begitu elegan saat dia berdiri di depan Mu Ru Yue, melindunginya di belakangnya.

Sosok pria itu ramping dan langsing, tetapi tanpa diduga dia memberi orang-orang rasa aman. Dia hanya mengangkat tangannya sedikit.

BOOM!

Dia telah memblokir semua nyala api didepannya.

Hati Mu Ru Yue menegang tiba-tiba saat dia menatap lekat-lekat pada pria di depannya. Dia tanpa sadar membuka bibirnya tetapi tidak mampu mengeluarkan satu kata pun ...

Pria itu berbalik tiba-tiba. Jubah putihnya di bawah sinar matahari tampak begitu murni dan suci. Rambut putihnya yang membangkitkan simpati menyapu lembut wajah Mu Ru Yue, mengeluarkan aroma lily yang manis ...

Mu Ru Yue akhirnya bisa melihat seluruh penampilan pria itu pada saat ini.

Dia memiliki rambut dan alis yang putih. Dia sangat tampan. Tidak ada kesedihan di matanya ketika dia pertama kali bertemu dengannya, hanya kegembiraan menggantikannya ketika dia melihat gadis di depannya.

Pria di depannya tampak seperti abadi layaknya Murong Qing Chu.

Namun, ada perbedaan di antara mereka berdua. Murong Qing Chu tampak seperti manusia abadi sejati yang tidak menyukai makanan rakyat biasa karena dia tidak memiliki emosi lain selain ketenangan dan kedinginan.

Tetapi pria di hadapannya tampaknya memiliki hati yang kejam di bawah keagungannya yang abadi. Hati iblis itu sepertinya cukup dapat memusnahkan seluruh benua.

Kalau tidak, dia tidak akan dikenal sebagai yang terbaik dan yang agresif ribuan tahun yang lalu!

Justru karena kekejamannya sehingga dunia menganggapnya sebagai binatang iblis yang agresif...

Pria itu sedikit menurunkan pandangannya. Dia mengangkat tangannya, ingin membelai wajah gadis di depannya. Tapi dia menurunkan tangannya sebelum menyentuh wajah gadis itu. Kerinduan yang kuat tercermin di matanya.

"Aku sudah menunggumu selama seribu tahun. Kamu akhirnya kembali ... "