Abdi Negaraku

18

Hari terus berlalu dengan cepat. Dan tak terasa, sekarang sudah bulan desember. Artinya, itu adalah akhir semester 1 di kelas 3. Dan itu artinya juga, bahwa sebentar lagi,semua siswa kelas 3 sma akan tamat. Ujian semester ganjil pun akan dilaksanakan dua hari lagi. Dan tentunya, dalam waktu satu minggu,aku tidak boleh menggunakan hp.

. . . . .

Setelah semua siswa dan siswi mendapatkan nomor ujiannya, mereka di perbolehkan pulang, tetapi aku harus menunggu bunda terlebih dahulu.

Saat aku ingin pergi dari kelas ke kantor guru, tiba tiba telfonku berbunyi, ternyata dari bunda.

"Hallo assalamualaikum bundaa"

"...."

"Bunda masih lama? Yaudah deh ara pulang sendiri aja, nanti bunda kalau mau di jemput, telfon ara ya bunda"

"...."

"Waalaikumsallam"

Oke, jadi sekarang aku pulang sendirian, karena bunda masih lama pulang karena ada rapat penting. Dan saat ingin pulang, hp berbunyi lagi, dan sekarang dari kak Riki.

"Assalamualaikum kak"

"..."

"Masih kak, emang kenapa??"

"....."

"Pergi jalan? Coba kakak tanya bunda deh, aku sama bunda masih di sekolah"

"...."

"Iya kak, hati hati, waalaikumsallam"

Ternyata kak Riki mau ngajak jalan. Dan dia akan menjemput ke sekolah.
Aku menunggu kak Riki di depan pos satpam sekolah. Biar nanti dia gak ribet cariin.
Hanya memerlukan waktu sekitar 7 menit, kak Riki sudah datang.

"Dedek, ayo"

"Kakak udh minta izin sama bunda?"

"Oh iya kakak lupa, yuk, bundamu mana?"

"Ada di kantor kakak"

"Yaudah yuk kita kesana"

"Ayook"

. . . . .

"Dedek, kita mau jalannya pakai seragam gini atau ganti baju dulu?"

"Ganti baju dulu lah kak, gerah kalau pakai baju seragam"

"Okee, ke rumah kamu dulu yaa"

"Siapp kakak"

. . . .

Sesampainya di rumah, aku langsung masuk ke rumah, sedangkan kak Riki, dia duduk di teras, karena di dalam rumah tidak ada orang selain aku. Aku hanya memerlukan 15 menit untuk bersiap siap. Dan setelah itu, kami langsung pergi ke rumah kak Riki.

. . . . .

Seperti biasanya, saat aku di rumah kak Riki, ada mama nya kak riki yang selalu menemani ku menunggu kak riki selesai bersiap siap. Begitu juga kak riki, dia hanya memerlukan waktu 15 menit untuk bersiap siap.

"Dek, kita mau pergi pakai mobil atau motor?"

"Hm terserah kakak aja deh, Ara nurut aja"

"Oke pakai mobil aja"

. . . . .

Jalanan di kota Padang sore ini cukup ramai, ya karena sekarang hari sabtu, yang artinya weekend dan nanti akan malam minggu. Saat ini, aku dan kak Riki sedang berada di Jembatan Siti Nurbaya. Jembatan yang banyak di lalui orang, dan juga ada kisah di balik jembatan ini. Kami tidak lama di jembatan ini, dan setelah itu di lanjutkan ke Transmart. Sesekali ke mall boleh lah, hehe.