Pagi ini, setelah shalat subuh, aku lanjut tidur.
.
.
.
.
."Araa bangun, mau ikut abang gak??"
"Ikut kemana bang?"
"Bangun aja dulu"
"Iyaa"
Aku keluar dari kamar. Melihat bang Alan yang sudah rapi. Entah mau pergi kemana dia.
"Mau pergi kemana bang?"tanyaku
"Abang mau ke bukittinggi, kamu mau ikut?"jawab bang Alan
"Ikut, tunggu bentar aku mandi dulu"
Sekarang baru jam setengah 8. Aku langsung mandi, lalu sarapan dikit.
Setelah itu aku langsung ganti baju.Kemudian aku langsung menuju bang Alan yang sudah duduk di teras.
"Bang, udah telfon bunda kalau aku pergi sama abang?"
"Udah, tadi ayah juga udah abang telfon, yuk pergi sekarang aja"
"Yaaa, bang nanti di minimarket depan berhenti ya, aku mau beli makanan"
"Oke oke adek kesayangan abang"
Oh iya, hampir aja lupa kasih tau ke kak riki. Langsung aku telfon kak riki. Dan langsung di angkat.
"Hallo assalamualaikum kak, kak hari ini aku mau ikut bang alan ke bukittinggi yaa kak"
"Iyaaa, hati hati yaa sayang, nanti jangan lupa makan yaa"
"Iyaa kakak juga yaa, nanti kakak jangan lupa makan yaa"
"Iyaaa sayang, yaudah kakak lanjut kerja dulu yaa"
"Iyaa my boss"
.
.
.
.
.Setelah menempuh waktu hampir dua jam, aku dan bang alan sampai di bukittinggi.
"Dek, kita ke rumah Khadijah dulu yaa, kita nanti jalan jalan ajak Khadijah juga, sama adiknya Khadijah" ucap bang alan
"Oke abang, btw adik nya kak Khadijah itu cewek atau cowok?"tanyaku
"Adiknya cowok semua dek,cuma dia yang cewek"balas bang alan
"Ooh gitu"
.
.
.
.
.Kak Khadijah dan adiknya yang bernama Hasan sudah bersama aku dan bang alan di mobil.
Bang alan dan hasan duduk di depan, sedangkan aku dan kak khadijah duduk di belakang.
Setelah semua pas, kami melanjutkan perjalanan.
"Gimana kuliah nya hasan? Lancar?"tanya bang alan
"Alhamdulillah lancar bang"
"Alhamdulillah"
Bang alan terlihat sangat asyik mengobrol dengan Hasan. Sedangkan aku dan kak khadijah, sedang asyik mencari cari seorang makeup artist untuk acara pernikahan nya nanti.
. . . . .
Saat ini kami sudah berada di Pasar Aur Kuning, Bukittinggi. Hari ini, rencananya kak Khadijah akan membeli beberapa baju dan perlengkapan lainnya. Begitu juga dengan bang Alan. Sedangkan aku dan Hasan hanya ngikut aja.
Setelah semua yang diperlukan sudah di beli, dan juga waktu shalat jumat telah datang, kami segera menuju ke mesjid terdekat. Eitts saat para cowok shalat, aku dan kak Khadijah duduk di mobil, dan kebetulan juga kami sedang tidak shalat.
Selesai bang Alan dan Hasan shalat jumat, kami segera pergi ke tempat makan. Nasi Kapau. Itu adalah salah satu makanan khas Bukittinggi.
Setelah makan, kami melanjutkan perjalanan ke Taman Panorama Bukittinggi.
. . . . .
Waktu sudah menunjukkan pukul 15.00 ,dan kami segera menuju ke rumah kak Khadijah untuk mengantarkan nya pulang.
Dan jam 16.30,aku dan bang Alan pulang ke Padang.
. . . . .
Aku dan bang Alan sampai di rumah pada jam 7 malam, dan aku segera membersihkan badan, lalu beristirahat.
Saat hendak tidur, hp ku berbunyi. Hampir aja kelupaan kasih kabar ke kak riki. Dan saat aku lihat hp, ternyata kak Riki menelfon.
"Hallo assalamualaikum kak"
"Waalaikumsallam, udah di rumah dek?"
"Alhamdulillah udah kak, tadi jam 7"
"Yaudah kamu istirahat, kakak juga mau istirahat, besok kakak masuk pagi juga"
"Siapp my boss"
Sebelum tidur aku berfikir sejenak. Hubungan ku dengan kak Riki hanya seperti itu saja. Memberikan kabar hanya seperti itu. Jarang bertemu juga. Tapi ya mau gimana lagi, udah nyaman, dan juga aku mengerti kesibukan kak Riki.
. . . . . .
Segitu dulu yaaww 😁

KAMU SEDANG MEMBACA
Abdi Negaraku
Cerita PendekNamaku Mutiara Pertiwi Akbar. Saat tamat SMA, di usia 18 tahun lebih beberapa bulan, aku sudah menikah. Eits,bukan korban perjodohan orangtua, tapi keinginan aku dan suamiku, kak Riki. Kak Riki merupakan seorang polisi. Menjadi istri polisi di usia...