Hai.. haiii.. alohaaa... malem-malem ii balik lagi udah kaya Cinderella aja kan. Dududu dudu duduuuu... Seperti biasa part kali ini pun dipenuhi dengan typo yang bergentayangan. Maklum aja iinya buru-buru dan gak ada yang ngoreksi lagi. Oh ya part ini dibagi dua yaaa... lanjutannya ii up nanti gak tahu pagi, siang, sore, malem atau gimana nanti sempetnya aja.
Oh ya pengen cerita... ii degdegan di SD tempat ii PPL itu kayanya ketat baget peraturannya. Temen ii aja ada yang sampai ditegur. Huhuu... kudu siap mental ya demi kebaikan kedepannya. Eh tapi pas ii kunjungan waktu itu ke sana ii malah disebut anak SD coba wkwkwk... jadi pas salaman tuh ya ada Ibu guru yang gak ngelepasin tangan ii sambil nelisik ii terus bilang katanya kaya yang kenal sama ii. ii nelisik balik sambil mikir pernah ketamu ibu ini emnag di mana ya? Tapi wajahnya emang kaya yang gak asing, eh udah serius-serius tuh ya ibunya bilang lagi : Oh.... iya inget ini tuh anak kelas berapa nih di sini tuh? Ada yang mirip juga. Haduh si ibu kirain beneran.
Ya udah ah jadi malah curhat. YA intinya toel bintangnya, terus komen juga, follow juga kalau berkenan. Ramein notif ii yaaa... makasih.
***HappyReadingGengs***
'Nomor yang Anda tuju sedang tidak aktif atau berada di luar jangkauan, cobalah beberapa saat lagi...'
Tut... tut... tut...
Lagi-lagi suara merdu Sang Operator yang menjawab panggilan gue. Lelah sendiri sudah beberapa kali menghubungi tapi jawabannya selalu operator bersuara seksi itu, akhirnya hp gue pun melayang sebelum akhirnya mendarat di atas kasur gue. Kesal dan khawatir, itulah yang sedang gue rasakan saat ini.
Gue ikut menjatuhkan diri di atas kasur kurang empuk gue dan menghela nafas berat. "Nyim... lo sebenernya ke mana sih?" gue bertanya-tanya pada diri gue sendiri.
Sesaat gue menyeringai kecil di alam bawah sadar gue. Siapa tadi yang nyangka gue menghubungi Pak Bagas dan tidak ada jawaban-jawaban darinya? Selamat, kalian salah besar. Salah besar? Tentu saja, karena yang gue hubungi itu bukan Pak Bagas melainkan Nyimas, teman satu geng bimbingan gue yang juga skripsinya belum diacc dan sekarang menghilang entah ke mana. Oh... jangan bilang ada yang melupakan temen gue yang cantik mirip kucing ini. Kalian jahaaaat...
Oke-oke balik lagi ke Nyimas. Jadi teman gue yang satu itu tiba-tiba saja menghilang bagai ditelan bumi. Setiap kali gue atau teman-teman gue lainnya menghubungi dia, hpnya selalu dalam keadaan tidak aktif. Di kosannya pun tidak ada. Teman-teman dekatnya juga tidak tahu di mana keberadaannya. Pokoknya dia bear-benar seperti sengaja menyembunyikan diri entah karena hal apa. Mungkin karena dia punya masalah yang sangat berat atau karena stress gara-gara skripsi. Entahlah apa masalahnya, dia tidak pernah mau cerita. Terakhir gue tahu kabarnya itu adalah ketika gue nayain Pak Bagas di grup bimbingan sesaat setelah gue dijutekin Pak Dino, setelahnya tidak ada kabar apapun dari Nyim lagi.
Grup kelas maupun grup bimbingan juga sempat heboh menanyakan keberadaannya tapi tidak ada yang tahu di mana dia. Pernah waktu itu ada usulan untuk menyusul dia kerumahnya, tapi karena rumahnya yang berada d luar pulau jawa membuat usulan itu hanya jadi wacana semata.
Meski sempat menghubungi Nyim beberapa kali dengan hasil nihil, gue tetap merasa bersalah sendiri karena merasa kurang memperhatikan teman sendiri. Gimana kalau sebenarnya dia punya masalah berat dan depresi?
Hn. Gue kembali menghela nafas berat. Cobaan yang menimpa gue akhir-akhir ini memang menguras banyak waktu dan pikiran gue. Hati juga sih. Sampai-sampai gue melupakan teman sendiri. Jahatnya...
Drtt... drrrt...
Bunyi yang ditimbulkan hp gue membuat lamunan gue buyar. Gue segera menyambar hop gue yang sempat gue lempar tadi dan senyum gue langusng merekah saat melihat nama kontak siapa yang muncul.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pak Doktor, ACC Dong! ✔
RomancePART SUDAH TIDAK LENGKAP Complete✔😊 Prolog dan Part 1-37 serta ekstra part di tengah cerita. Bonchap menyusul. Hanya kisah seorang mahasiswi bernama Anna yang diteror nikah terus sama neneknya di saat dia kesulitan dapet acc dari dosen pembimbingny...