I'm sorry guys, kalian harus baca di part selanjut nya dulu baru lah bisa nyambung ke part ini. Please tolong banget jangan ada yg baca Part ini dulu sebelum kalian baca part selanjut nya. Alasan nya karna biar alur nya nyambung dan gak bikin kalian puyeng. See u bye guys😘
"Tolong jangan ingat lagi tentang masa lalu kita. Ingat Brithney kita udah PU-TUS! Oke sekarang gue mau kekelas dan lo bisa sendiri masuk ke ruang kepala sekolah." Deven pergi meninggal kan Brithney.
"Cepat atau lambat lo pasti balik ke gue lagi ven, tenang aja temen gue disini banyak kok!" batin Brithney.
Deven berhasil menghindar dari Brithney ketika sampai kelas ternyata tidak ada guru yg sedang mengajar. Nasib baik sedang melanda Deven. Beberapa detik setelah Deven sampai, terlihat bu Maia masuk ke kelas XII Mipa 1 dengan membawa seorang gadis yg Deven temui di depan perpustakaan tadi.
"Selamat pagi anak-anak, saya membawa teman baru kalian pindahan dari SMAN 19 Jakarta Pusat. Silah perkenalkan diri kamu" ucap bu Maia dengan senyuman nya.
"Perkenalkan nama saya Brithney Kimberly bisa di panggil Brithney. Asal sekolah saya di SMAN 19 Jakarta Pusat" Brithney memperkenal kan diri nya di depan kelas.
"Saya harap kalian bisa membantu Brithney buat beradaptasi silahkan Brithney duduk di kursi yg kosong. Saya umumkan bahwa hari ini tidak ada pelajaran. Tetapi pulang seperti biasanya." ucap bu Maia lalu pergi meninggal kan kelas.
Ada dua bangku yg kosong. Satu di sebelah Keiko, dan yg satu lagi di sebelah Deven. Brithney hendak duduk di kursi kosong sebelah Deven bekas tempat duduk nya Friden. Namun Brithney di tahan oleh Charisa.
"Eits tunggu dulu. Lo Brithney Kimberly Arhsan kan?" tanya Charisa.
"Hemmm" Brithney hanya berdehem.
"Ohhh gue baru inget, lo mantan nya Deven kan?" tanya Charisa lagi.
"Kalo iya kenapa? Masalah bagi idup lo?" Brithney menyenggol lengan Charisa.
Melihat hal itu Nashwa, Anneth, dan Joa langsung sigap menghampiri Charisa dan Brithney.
"Wah anak baru kok nyolot sih?" tanya Nashwa.
"Lah terserah gue dong kok situ yang sewot?, udah yah gue nggak ada waktu buat ngeladenin kalian yg nggat tau asal usul nya main nyerang orang aja" ucap Brithney lalu pergi ke arah tempat duduk Deven.
"Neth lo pindah duduk sama Deven! Gue duduk sama Ucha. Nashwa duduk sama Alde! Cepat ga ada penolakan!" perintah Joa. Anneth pun langsung mengambil tas nya dan pindah ke tempat Deven. Saat Brithney ingin meletak kan tas nya di samping Deven..
"Sorry, kursi ini terlalu istimewa buat lo dudukin, duduk di tempat lain aja soal nya pacar gue mau duduk sini" jelas Deven dan di balas muka datar oleh Brithney.
"Hai ven" Anneth duduk di kursi Deven.
"Hei beb, duduk sama aku sampai lulus yah" Deven mengelus pelan puncak kepala Anneth.
"Oh ternyata dia pacar baru Deven. Ck liat aja nanti hubungan kalian perlahan lahan gue retakin" ucap Brithney dalam hati.
-----
Saat istirahat sekolah Deven dan teman² nya pergi makan di kantin kecuali Raisya. Raisya pindah ke Surabaya ketika liburan kemarin dan Mirai ikut serta dengan Raisya. Saat mereka mau pergi ke kantin tiba²..
"Dev ke kantin yuk gue nggak tau kantin nya dimana takut nya nyasar ntar." aja Brithney.
"Lah harus Deven yah?" tanya Joa
"Ih kok elo sih yg jawab gue nanya Deven" jawab Brithney sambil mengerutkan kening nya.
"Wah ga tau kita berdua dia Waa" Joa tersenyum kecut ke Brithney.
KAMU SEDANG MEMBACA
MaBoYfRiEnD [SELESAI]
Teen FictionSebuah cerita tentang persahabatan yang penuh rintangan dan konflik yang dimana mereka harus kehilangan 1 teman mereka. Akankah mereka mengakhiri kisah persahabtan mereka? Ataukah mereka akan berjuang bersama² demi memngembalikan suasana damai yang...