"Ndra, aku minta maaf udah ninggalin kamu sendirian tadi." Setelah mendapatkan pertolongan Chandra terus dibawa ke rumah sakit yang berdekatan, dan untung nya luka Chandra cepat di tangani kalau tidak, dia akan semakin memburuk dan Chandra bisa kehabisan darah.
"Lia, gue udah maafin lo, bahkan ini udah masuk yang ke empat puluh tujuh kali loh minta maaf sama gue, udah santai aja.." Meskipun Chandra sudah menenangkan nya tapi tetap saja gadis mungil itu khawatir, pasti orang tua Chandra akan memarahi dirinya karna ini semua adalah salah nya.
Dan mulai sekarang dia bukan lagi Dhea si cantik yang penuh kelicikan di balik kecantikannya tapi dia adalah Lia si gadis yang masih berusaha menjadi lebih baik dari sebelum nya.
"Ih tapi aku bener-bener nggak enak sama kamu, apa lagi keluarga kamu bakalan datang kesin..."
"Chandra! " Lia belum menghabiskan kata-kata nya tapi seorang cewek sudah datang menghampiri mereka di ruangan itu, cewek itu masih mengenakan seragam putih abu-abu nya.
Gadis itu mungkin seumuran dengan Lia, dan dengan santai nya dia menolak tubuh Lia sehingga gadis mungil itu berdiri dan membiarkan mereka berdua disitu.
"Mungkin dia pacar nya Chandra." ucapnya didalam hati, tapi kok nyesek yah? apa mungkin begini rasanya jika kita menyukai seseorang tapi orang itu sudah memiliki pasangan? atau mungkin Raina akan merasakan hal yang sama jika dia merebut Fano kembali.
Perlahan hatinya mulai sadar atas apa yang sudah dia lakukan dan apa yang akan dia lakukan, dia sadar pasti sangat menyakitkan jika dia akan berada di posisi Raina satu hari nanti. Maka dari itu seorang Nathalia Jordan mengubur 'Dhea' dari sejarah hidup nya dan membangkit kan 'Lia' untuk lembaran buku baru nya.
"Kamu gapapa kan Chan? ada yang sakit? terus apa kata doktor ?" Chandra sekadar menunjuk kepalanya yang di baluti dengan perban dan berbagai obat-obatan di situ, Gadis bertubuh tinggi itu melotot menatap Lia yang masih berdiri di samping nya.
"Gue gapapa, cuman luka dikit." Jawab laki-laki itu sembari mengernyitkan mata nya.
"Lo.." Sebelum dia memarahi Lia, Chandra sempat memberinya kode dan setelah nya Chandra mengizinkan nya untuk memarahi Lia.
"Heh! cewek sialan. lo apain pacar gue sampe luka begini hah!?" Bentak nya kepada Lia sehingga Lia seperti tertimpa sesuatu yang tak kasat mata sehingga membuatnya merasa sesak, ternyata benar dia adalah pacar Chandra, dan rasanya seperti....
"Aku nggak ngapa-ngapain dia.. ak--aku minta maaf..." Lia ingin berlalu pergi meninggalkan mereka karna sekali saja ia berkelip maka airmata nya akan jatuh membasahi pipi,
tapi saat dia ingin pergi cewek itu lebih dulu mencekal pergelangan tangannya untuk menghalang kepergian Lia."Gue cuman bercanda kali kak, yaelah diprank gitu aja udah nangis, cengeng amat sih." Dan tawa Chandra dengan kembaran nya itu pecah memenuhi ruangan, membuat Lia sedikit kaget sebelum dia juga ikut tertawa karna berhasil diprank oleh kembaran lain kelamin ini.
"Pertama-tama gue mau minta maaf dulu karna ngeprank lo bareng si tiang bendera ini." Kembaran nya itu sempat melotot ketika dirinya disebut 'tiang bendera' karna ketinggian nya yang mencapai 167cm bayangkan jika dibanding dengan ketinggian Lia yang hanya mencapai 153cm, tapi kita harus selalu bersyukur, dan menurut Chandra ketinggian 145-156 itu imut bahkan dia ingin sekali memliki pacar yang pendek nya seperti itu dan mungkin keinginan nya akan terkabulkan sebentar lagi.
Semoga saja."Oke, Lia. ini Sandra adik kembaran gue dan Sandra, ini Lia calon kaka ipar lo." Sandra hanya tersenyum lalu menjabat tangan tangan Lia.
sementara pipi Lia sudah memerah seperti tomat rebus.
"Ye dasar loh!""Sandra Marina Permana, nice to meet you." Sandra dan Lia bersalaman bersama lengkungan bibir disana tanda pertemanan mereka dimulai.
"Nathalia Jordan, nice to meet you too Sandra." Lia tersenyum lalu memukul lengan Sandra membuat gadis berambut blonde itu sedikit terkejut
"Enak ya pada ngerjain aku, udah mati-matian aku pikir kamu itu pacar nya Chandra.""Cie.. cemburu ya? masa kak Lia nggak bisa liat kalo muka kita itu sama. bahkan satu sekolah bilang, kalo muka gue ganteng dan muka kak Chandra cantik. kan gue geli denger nya" Lia terkekeh mendengar curhatan dari si kembar yang satu ini,
pantas saja saat pertama kali melihat Chandra, Lia di bikin heran karna ini pertama kalinya dia melihat wajah laki-laki yang tampan jika terlihat dari dekat dan cantik jika terlihat dari jauh. benar-benar aneh
"Dari mana lo tau gue ada disini." Tanya Chandra kepada adiknya dengan alis yang dinaikkan sebelah.
"Lo udah lupa nyet? lo sakit gue juga sakit goblok!" Kerutan di dahi Chandra membuat Sandra memutar bola mata nya, entah harus berapa kali dia mengingatkan kembaran nya itu.
"Tadi pas pulang sekolah gue sama Dewi nunggu di gerbang sekolah, eh pas Galen lewat dia bilang kalo kepala gue berdarah, nah pas itu juga mama telpon gue kata nya lo masuk rumah sakit. ya gue terus kesini liatin lo."
"Lo emang adik kesayangan gue"
"eits! Jangan geer dulu, gue kesini karna takut aja gitu gue nggak liat lo hembusin napas terakir.. " Sandra dan Lia tertawa membuat Chandra mendengus sebal
"Kampret lo! "
"Apa kita satu sekolah?" Lia menaikkan satu alisnya sebagai tanda tanya yang telah dilontarkan untuk kembar berbeda kelamin ini.
"Mungkin sih, emang kak Lia sekolah dimana?" Lia tampak mengetuk dagu nya seraya mengingat nama sekolah barunya itu. emm aha!
"SMA Pelangi" Bicaranya santai dan refleks mengelus perban dikepala Chandra, sementara Chandra hanya menikmatinya sambil melirik mata adik kembar nya itu.
"Oh. yah kita nggak samaan dong..""Hehe. kita kan masih bisa ketemu di tempat lain San" Lia memukul manja pundak Sandra dan tersenyum disana.
"Oke deh. kalo gitu gue keluar dulu mau beli makanan, tolong liatin Chandra ya" Sandra berpura-pura untuk pergi karna kembaran nya itu memberinya kode agar dia keluar
"Chandra bangsat !" Chandra cekikikan mendengar umpatan dari sang adik sehingga Lia pun ikut tertawa
"Ada ada aja kalian"
[TO BE CONTINUE]
SPECIAL WOMAN
KAMU SEDANG MEMBACA
Special Woman [✔️]
Novela Juvenil"Kamu nggak akan tau gimana rasa nya di perlakukan seperti ratu, dan di jaga seperti permata" "Kecuali kalau kamu temenan sama cowok..- Raina Clarissa E n j o y t h e s t o r y start -05012019. end -21112020.