007
~Good Boy Gone Bad~
'Bugh'
Pukulan keras Leo mendarat di tulang hidung Jay yang kokoh itu. Hal itu membuat Jay tersungkur ke tanah. Rasa nyeri di hidung itu membuat matanya berkaca-kaca. Ketika Jay bangun dari posisi jatuhnya, pukulan bertubi-tubi di perut, pelipis dan sudut bibir dilakukan oleh Ganny tanpa rasa kasihan.
Jay yang mendapat lawan tidak sepadan dengan dirinya hanya bisa menerima semua itu, meringis kesakitan. Ia tergeletak di tanah pedesaan. Tanah yang kering sebab sedang memasuki musim kemarau. Cahaya lampu dari arah pos ronda makin lama makin lenyap dari pandanganya. Pandangan Jay mulai kabur. Ia pun pingsan seketika menahan rasa sakitnya itu.
Amar, Leo dan Ganny langsung cabut dari posisi mereka saat ini. Mereka mungkin akan dituduh sebagai pelaku kekerasan pada Jay. Namun, tanpa bukti yang akurat, mereka akan mengelak. Mereka berlari kencang sebelum ada warga yang melihat aksinya itu.
Para warga sudah terlelap saat ini. Sehingga mereka tidak bisa menyaksikan insiden itu.
***
"Itu siapa? Kayak orang," ujar Fino sedang berjalan pulang menuju rumahnya bersama Karin. Mereka memiliki banyak jalan yang bisa dilewati ketika hendak pulang ke rumah sehabis jalan-jalan.
Karin yang melihat hal sama dengan Fino, segera mendekat ke arah yang mereka kira itu adalah orang. Memang itu orang! Pria itu tergeletak di dekat pos ronda. Semakin mereka berdua mendekat ke posisi pria itu tergeletak, mereka dapat melihat tubuh orang itu dengan jelas.
Masa iya orang tidur di tanah? Kasur yang empuk kan ada!
Fino yang waspada, berpikir mungkin itu hanya sebuah jebakan dari anggota geng yang terkenal akan kekerasan di desanya. Ia meminta Karin untuk tidak terlalu dekat dengan orang yang tergeletak itu. Fino mencoba melihat wajah pria yang tergeletak di tanah itu dengan mengecek wajahnya. Ia sempat kaget saat pria itu ternyata adalah orang yang ia kenal.
"Jay?"
Fino menyadari itu adalah temannya sendiri. Karin yang menyadari bahwa pria itu adalah tetangganya, meminta Fino untuk segera membawa Jay pulang ke rumah.
Fino menggendong Jay yang setengah sadar, mengantarkan pria itu pulang ke rumah. Karin membuntuti Fino. Ia sempat merasa gelisah saat melihat kondisi wajah Jay. Pelipis, hidung dan sudut bibir pria itu lebam. Luka itu dapat diketahui penyebabnya adalah pukulan keras seseorang. Darah di bibir pria itu sudah mengering.
Siapa yang melakukan hal itu pada Jay? Mungkin Jay memang sering kasar padaku, tetapi aku tidak tega jika Jay menerima kekerasan.
Ya. Karin hanya bisa membatin. Sesekali melirik wajah Jay yang sempat menatapnya dengan kondisi setengah sadar.
~Good Boy Gone Bad~
Bersambung...
KAMU SEDANG MEMBACA
Good Boy Gone Bad
أدب المراهقينLENGKAP ✔️ Jay, good boy yang menjadi sosok pria kejam. Tapi ia berhasil kembali menjadi good boy karena seorang gadis. Gadis itu menyelamatkan kepribadiannya. Ia diluluhkan oleh seorang gadis biasa. Karin, cintanya itu terbalas oleh pria yang ia su...