*Note
• Clan Kertia : Pangeran Mino, Princess Lalisa.
• Clan Landegre : Pangeran Taeyong, Princess Jisoo.
• Clan Loyard : Pangeran Taehyung
• Clan Kravei : Pangeran Mingyu, Pangeran Jong In, Pangeran Jungkook.Yang Putri Lisa pernah dengar dari Eunwoo. Hanya Pangeran tertentu yang memiliki kepala pedang dengan lambang kekuasaan yang ia bawa —seperti sebuah simbol kehormatan.
Dan yang Lisa lihat kini adalah sebuah berlian kecil dikepala pedang yang pria itu pegang. Putri Lisa pun langsung teringat akan Kerajaan siapa penguasa berlian terbesar di peradaban ini
Hanya satu ... Yaitu Kerajaan Landegre.
Tak salah lagi, Pria ini adalah Pangeran dari Landegre."Dilihat dari situasi nya. Sepertinya anda warga sini?" tanya Pangeran Taeyong pada Lalisa, dan Lisa menjawab dengan anggukan. Ia harus tetap jaga sikap. Apalagi ia sedang berhadapan dengan seorang Pangeran, tapi Sang Pangeran tak tau sedang berbicara dengan siapa.
"Sebaliknya, sepertinya anda bukan warga sini," ujar Lisa.
"Benar, Saya dari Kerajaan seberang."
"Jika boleh tau, ada perlu apa anda berkunjung kemari?" Lalisa tentu tau alasan Sang Pangeran berkunjung ke istana Kertia, tapi ia hanya ingin berbasa-basi saja sebentar dengan pemuda itu.
"Empat Kerajaan akan berkumpul di Istana Kertia untuk memperkenalkan Clan Chitor, sekaligus pengakraban antar para bangsawan dengan alih-alih minum teh," Jawab Pangeran Taeyong. Putri Lalisa mengangguk paham, karena ia tau akan hal itu. Oleh karena nya ia memilih kabur dan keluar bermain, ingin menghindari rasa stress tapi malah berakhir menambah masalah seperti sekarang ini.
"Saya dengar Princess Kertia sangat Cantik. Paras jelita nya telah terkenal di kalangan seluruh masyarakat Lukedonia. Bahkan ia diakui yang tercantik di peradaban ini, saya sangat penasaran secantik apa dia sampai diakui melebihi saudariku. Sejauh ini, adikku Putri Jisoo adalah Putri tercantik yang aku tau," ucap Pangeran Taeyong mulai membuka obrolan ringan.
"Selama pertemuan di istana Kertia berlangsung, tak pernah sekalipun Raja Ji Yong memperlihatkan Putri nya. Awal nya aku tak penasaran sama sekali, tapi entah kenapa semakin lama aku semakin penasaran. Apakah benar ia secantik itu? " Pangeran Taeyong kemudian menatap wajah Lalisa yang perlahan bersemu, entah kenapa ia merasa gugup sekarang.
"Tapi melihat wajah anda, saya ragu, akan secantik apa Sang Princess jika disandingkan dengan gadis di samping saya ini." Pangeran Taeyong sukses membuat Lalisa speechless dengan satu kalimat sederhana.
Sial sekali, batin Putri Lisa. Sebelumnya tak pernah ia merasa se gugup ini tatkala seorang lelaki memuji nya. Hey, sadar Lalisa! Sang Pangeran memuji kecantikan Putri Lalisa, bukan dirimu!
Hmm tapi Lalisa yang sekarang kan Putri Lalisa juga? Ah entahlah! Lalisa bingung.Melihat gadis di samping nya itu terdiam tanpa balasan, Pangeran Taeyong segera berdehem, "Maaf jika tak sopan. Sebelumnya saya tak pernah memuji seseorang dan berbicara panjang lebar seperti saat ini. Maaf jika itu membuat anda tak nyaman." Pangeran Taeyong tersenyum canggung kemudian. Dan Lalisa hanya mengangguk paham. Sampai kapanpun kedua nya tak pernah sadar akan rasa yang bergejolak di dalam dada, tatkala keheningan melanda. Tak ada lagi obrolan yang terjadi. Karena keduanya sibuk menatap rintik air hujan, yang setelah nya akan selalu terkenang oleh dua insan ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
A Princess ✔
Fantasy❝ Keputusanmu akan menjadi penentu masa depan Negeri, Tuan Putri. ❞ Berkisah tentang tiga dari empat kerajaan terbesar yang memperebutkan satu Tuan Putri cantik dari kerajaan Kertia. Terkenal akan paras elok rupawan, hingga menimbulkan pertengkaran...