❝ Keputusanmu akan menjadi penentu masa depan Negeri, Tuan Putri. ❞
Berkisah tentang tiga dari empat kerajaan terbesar yang memperebutkan satu Tuan Putri cantik dari kerajaan Kertia. Terkenal akan paras elok rupawan, hingga menimbulkan pertengkaran...
—You kept everything inside And even though I tried, it all fell apart What it meant to me will eventually Be a memory of a time when I tried so hard —
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Bunga pagi itu masih mekar seperti kemarin. Aroma yang diciptakan nya membuat ketenangan melingkupi jiwa. Di dalam Istana Loyard, Pangeran Taehyung sedang berjalan menuju sisi utara Kerajaan —hendak berlatih pedang bersama para prajurit.
"Selamat pagi, Pangeran," sapa seorang lelaki gagah yang merupakan Panglima Tempur Istana Loyard, dan dibalas dengan anggukan singkat Sang Pangeran.
"Hari ini aku akan ikut latihan bersama kalian," ujar Pangeran tampan itu.
"Sepertinya tidak bisa Pangeran, " jawaban si Panglima Tempur membuat Pangeran Taehyung mengernyit.
"Kenapa?"
"PANGERAANNN TAEHYUNG!!!"
Hup!
Teriakan bahagia di lontarkan oleh seorang gadis manis dan langsung memeluk. Pangeran Taehyung dari belakang, tentu lelaki itu tau, siapa pemilik suara tersebut.
"Astaga Princess Sohyun jangan berlari seperti itu, kau sudah dewasa, " ujar Pangeran Taehyung sedikit mengomel, namun tetap saja ia mengusap lembut kepala sang adik.
"Hey curang! Harusnya aku yang lebih dulu memeluknya daripada kau," ujar seorang gadis cantik yang berjalan menuju Pangeran Taehyung dan juga Princess Sohyun.
"Salam untuk Princess Sejeong," ujar para Prajurit dan menunduk hormat pada sang Putri.
"Aku kan lebih muda darimu, maka mengalah lah," cibir Princess Sohyun, membuat Pangeran Taehyung terkekeh. Dua adiknya ini memang jarang sekali akur.
"Kemarilah!" ucap si Pangeran Mahkota, dan kedua gadis manis itu pun masuk ke dalam pelukan sang Kakak. Berbicara perihal keduanya, Princess Sohyun dan Princess Seojong satu Ayah dengan Pangeran Taehyung, hanya saja beda ibu. Ibu mereka telah meninggal ketika Princess Sohyun lahir. Oleh karena itu Pangeran Taehyung sangat menjaga ketat kedua adiknya ini, apalagi kedua Putri itu hanya berbeda umur dua tahun. Princess Seojong tujuh balas tahun dan Princess Sohyun lima belas tahun.
"Bagaimana dengan ujian akhir kalian?" tanya Pangeran Taehyung sambil menggandeng kedua adiknya itu menuju taman belakang Istana Loyard.
"Tentu aku lebih pintar dari Pangeran," jawab Princess Sohyun dengan percaya diri.
"Dan tentu nilai ku lebih tinggi dari Princess Sohyun, " cibir Putri Sejeong membuat si bungsu berdecih.
"Bagus, harusnya seperti itu. Tak hanya cantik, kalian juga harus pintar. Seperti Princess Lalisa Kertia, " ujar Pangeran Taehyung sambil duduk di bangku taman yang cukup menyejukkan.
"Ah benar... Putri Kertia itu sangat terkenal di seluruh penjuru Lukedonia. Bukan hanya cantik dan pintar, tapi kemampuan memanah nya sangat luarbiasa, " puji Seojong
