12. Kicauan Mematikan

6.2K 990 78
                                    

*Note
• Clan Kertia : Pangeran Mino, Princess Lalisa.
• Clan Landegre : Pangeran Taeyong, Princess Jisoo.
• Clan Loyard : Pangeran Taehyung
• Clan Kravei : Pangeran Mingyu, Pangeran Jong In, Pangeran Jungkook.

Hentakan kaki kuda berirama sesuai dengan angin yg berhembus kencang, menyambut delapan bangsawan keluar dari istana Landegre untuk mencari keberadaan Bunga Autumn Crocus yang menjadi tujuan utama mereka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hentakan kaki kuda berirama sesuai dengan angin yg berhembus kencang, menyambut delapan bangsawan keluar dari istana Landegre untuk mencari keberadaan Bunga Autumn Crocus yang menjadi tujuan utama mereka. Team Pangeran Mino melesat ke arah Utara, dan Team Pangeran Taeyong menuju Selatan. Mereka berpisah di ujung gerbang istana, dengan kobaran semangat yang membara.

Pangeran Taeyong memimpin di depan , disusul Princess Lalisa di belakangnya, dan Pangeran Taehyung dan Pangeran Mingyu menjadi penjaga sang Putri di belakangnya. Mereka hanya diberi bekal sebuah pengetahuan, kecepatan, dan kepedulian terhadap sesama. Berhasil atau tidak, semuanya tergantung kerja sama team. Saat melewati pedesaan, para penduduk Kerajaan Landegre menyemangati ketiga Pangeran dan Putri. Percaya bahwa mereka akan menemukan Bunga itu, sebelum 5hari kedepan. Keempat nya terus melesat ke Selatan, melewati hutan yang dingin dan penuh ancaman.

"Kemana kita, Pangeran? " Tanya Pangeran Taehyung di belakang kepada Pangeran Taeyong yang memimpin di depan.

"Kita ikuti suara hewan-hewan di hutan ini. Saat suara mereka mulai menghilang, kita berhenti sejenak untuk berpikir." Jawab Pangeran Landegre. Dan yang seterusnya terdengar adalah hentakan kaki kuda yg semakin melesat. Princess Lalisa terus memperhatikan jalan yang mereka lalui. Dan tatapan mata nya terus mengawasi langit biru diatas kepala nya. Musim dingin masih berlangsung, Lisa merapatkan jubah nya dan terus memikirkan hal apa yg akan menjadi petunjuk pertama mereka dalam kompetisi ini.

"Kau butuh mantel lebih, Princess? " Tawar Pangeran Mingyu dibelakang. Lisa pun menggeleng singkat, "Tidak, terimakasih Pangeran. "

"Kira-kira menurutmu, petunjuk pertama kita seperti apa, Princess? " Tanya Pangeran Taehyung membuka obrolan.

"Karena kita sedang berada di dalam hutan. Maka hal yang paling memungkinkan untuk jadi petunjuk adalah seekor hewan atau sebuah tanaman beracun. Yang tentu nya berwarna biru dan membahayakan. Namun aku pun tak yakin akan seperti apa petunjuk pertama kita. " Jawab Princess Lalisa di sana. Kedua Pangeran pun mengangguk paham. Namun Pangeran Taeyong hanya diam mengamati di sana. Ia lebih suka menebak dengan sendiri, daripada membenarkan ucapan orang lain. Logika nya adalah yang paling utama.
Setelah jauh melangkah menuju tengah hutan, beberapa burung mulai berdatangan. Memberikan kicauan kecil yang merdu. Para bangsawan yang sibuk dengan pemikiran masing-masing akhirnya teralihkan atensi nya oleh kicauan burung itu. Seketika Pangeran Taeyong terdiam. Dimana ia melihat burung ini sebelumnya?
Siulan nya seperti nyanyian syurga, dan kepakan sayap nya yang memanjakan mata. Mereka terbang berlalu lalang melewati kepala ketiga Pangeran dan Princess Lalisa di sana. Ciri-ciri fisiknya seolah tak asing di mata Pangeran Taeyong.

"Kau tau? Setelah dirimu, hal apa yang menyejukkan mata, Princess? " Tanya Pangeran Taehyung dengan senyum khas nya.
Lisa mengangkat sebelah alisnya, "Apa? "

A Princess ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang