terlambat

1.7K 102 5
                                    

Maaf typo bersebaran ....

Selamat membaca

   Kesalahpahaman yang terjadi di antara mereka membuat mereka harus kehilangan salah satu dari mereka .

Brakk...

Pintu di buka kasar oleh seorang namja berlesung pipi ia sangat marah bukan hanya ia tapi semua nya karena kesalahpahaman yang terjadi di antara mereka .

Kim namjoon ialah namja tersebut ia menghela nafas nya mencoba merendam amarah nya .

" ini semua karena kau hyung media menuduh kita semua yang tidak tidak karena kau hyung " sahut yoongi marah .
" kenapa kau menyalahkan ku yoon , aku tidak tau kalau itu meyebar dengan cepat . " sahut seokjin tidak terima di salahkan oleh para member hanya karena ia menolong seseorang dari preman yang sedang mabuk .
" karena kau menghajar orang di jalan dan karena kau kita semua dia anggap buruk oleh para fans kita " sahut taehyung emosi .
" jadi karena itu kalian memarahi ku seperti ini , kalian enggak tau kejadian yang sebenarnya seperti apa saat itu aku han.." ucapan seokjin dipotong oleh namjoon .
" kau itu hanya membuat masalah untuk grup ini dengan sikap mu  " ucap namjoon dingin . Seokjin tidak menyangka bahwa namjoon berkata seperti itu pada nya dan mereka semua menyalahkan diri nya .
" iya aku hanya membuat masalah buat kalian semua lalu sekarang kalian ingin apa " tanya seokjin sangat dingin mereka yang mendengar perkataan seokjin tak percaya .

Mereka memilih meninggalkan seokjin diruangan , setelah mereka pergi seokjin menangis pilu hati nya sakit sangat sakit pada para member karena  mereka tidak percaya dan tidak mau mendengar penjelasannya ia kecewa sangat kecewa ia lalu pergi kekamar nya " jika memang dengan kehadiranku membuat kalian dalam masalah aku kan pergi meninggalkan kalian , dengan itu kalian tidak akan kena masalah lagi " monolog seokjin sambil menangis ia lelah selalu di salahkan .

  Keesokkan hari nya seokjin pergi dari dorm pagi pagi sekali ketika para member belum bangun ia menyempatkan memasak untuk mereka sebelum pergi , Seokjin ingin menenangkan diri nya dirumah orang tua nya .

09.30 pagi .

Para member sudah bangun mereka menuju meja makan dan melihat sudah banyak makanan disana , lalu jimin pergi kekamar hyung tertua mereka .
Sampai nya di kamar ia mengetuk pintu tersebut dan tak ada sahutan dari hyung nya ia memutuskan masuk kedalam dan ternyata kosong . Jimin pun keluar dari kamar tersebut .

" Di mana jin hyung kok ia tidak ikut sarapan sama kita " tanya hoseok mereka mengangkat bahu mereka  .
" jin hyung gak ada dikamar nya " sahut jimin saat menuruni tangga , mereka menatap satu sama lain .
" apa !!! jin hyung kemana jimin hyung " tanya jungkook bingung .
" aku tidak tau kookie " jawab jimin .

 
   Namjoon , yoongi dan taehyung merasa bersalah kepada seokjin tentang kejadian kemarin . Mereka bertiga mencoba menghubungi nomer seokjin tapi sama sekali tidak di angkat oleh seokjin .

08.00 malam

Hingga malam tiba seokjin belum kembali juga , jungkook bahkan sampai menangis karena seokjin belum pulang ia kangen dengan hyung kesayangannya itu . Jimin terus menenangkan jungkook dan hoseok terus menghubungi seokjin tapi tetap  tidak diangkat .

Sedangkan namjoon , yoongi juga taehyung mereka di panggil oleh bang shi hyuk .

" bagaimana bisa seokjin pergi dari dorm tanpa sepengetahuan kalian , sebenarnya apa yang terjadi sampai seokjin pergi " . Tanya pd nim tegas mereka menundukan kepala nya .
" seperti nya saya tau , kalian pasti mendengar dari media tentang seokjin yang menghajar seseorang kan . Apa kalian tidak melihat media tadi pagi seseorang yang mengatakan terima kasih kepada kim seokjin karena telah menolong nya dari preman mabuk , saya tidak menyangka kalian bertiga akan emosional seperti ini terhadap seokjin " tanya nya lagi kecewa .
" maafkan kan kami " sahut mereka bersamaan menyesal .
" sekarang kalian kembali ke dorm . Saya akan menghubungi orang tau nya  . Mereka semua meninggalkan ruangan pd nim dan membungkukan badan nya .

 ( One Shoot Story ) KASIH SAYANG UNTUK KIM SEOKJIN  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang