Family | Blacktan

00

Pagi hari di rumah keluarga Kim Seokjin sedang sarapan. Dikarenakan sekarang hari libur, mereka akan menghabiskan waktunya di rumah saja sekalian berkumpul bersama keluarga, jarang-jarang mereka berkumpul seperti ini karena Papah dan Mamah mereka yang sibuk sebagai seorang idol, jadi mereka memanfaatkan hari libur ini untuk keluarga.

"Mamahh! Kak Soobin ngambil chikin aku huaaaaa" teriak sang adik yaitu Kim Wonyoung.

"Soobin kamu gak boleh kayak gitu, kan masih banyak ambil aja yang di meja jangan ambil yang adikmu" omel Jisoo kepada anak keduanya itu.

"Gak mau aku mau yang ini Mamahh" Soobin tidak mau mengalah kepada adiknya.

"Kasih aja elah, masih banyak ini di meja" ujar Junkyu anak pertama Jisoo dan Jin.

Junkyu lalu mengambil chiken yang ada di tangan Soobin lalu memberikannya kepada adik bungsunya, "Nih".

"Kak Junkyu kok gitu sih! Itu kan punya aku Papahhhh" rengek Soobin ke Jin.

Jin menoleh, " Apa? " tanyanya.

"Chikinnya"

"Itu punya adik kamu! Kan tadi Mamah udah bilang di meja masih banyak kenapa sih mesti rebutan" ujar Jin.

"Nih makan punya gue aja" Junkyu memberikan chikinnya ke Soobin.

"Gak mau, makasih!"

"Mamah mau ngomong sama kalian" Jisoo menatap anaknya satu persatu.

"Ngomong apaan Mah? Ngomong aja" balas Soobin sambil sibuk makan chikinnya.

"Makanan kamu abisin dulu!" tegas Jisoo.

"Gini, sekarag kita main ke rumahnya Tante Jennie sama Om Taehyung. Kalian mau ikut gak?" tanya Jisoo.

"Aku ikut mah bosen dirumah" jawab Junkyu.

"Aku juga"

"Wonyoung lo ikut kagak?" tanya Soobin.

"Kalo nanti aku ikut aku gak bakal ada temennya Mamah, kan mereka cowok semua" jawab Wonyoung cemberut.

Jisoo mendekat ke anak bungsungnya itu lalu mengelus punggung anaknya, "Siapa bilang kamu sendiri, anak Tante Lisa sama anaknya Tante Rose juga bakal ikut, kamu lupa mereka kan punya anak perempuan apalagi Tante Rose anak perempuannya dua, jadi kamu punya temen" ujar Jisoo.

Wonyoung menunduk lalu mengahadap Mamahnya, "Iyadeh Mah aku ikut" jawabnya tersenyum.

"Gitu dong ribet amat" kata Junkyu.

"Junkyu!"

"Iya Pah"

Di kediaman keluarga Park berbeda dengan keluarga Kim, soalnya keluarga mereka tidak mempunyai anak cowok jadinya di rumah adem-adem aja gak ada keributan sama sekali.

"Park Minju! Park Yuri!" teriak Rose dari bawah.

"Iya Mahhh" sahut Minju dan Yuri dari lantai dua, mereka berdua sekamar katanya kalo tidur sendiri-sendiri takut.

"Udah siap belumm" teriak Rose lagi.

"Udah Mah" Minju dan Yuri berjalan menghampiri Mamahnya.

"Mah dimana Ayah?" tanya Yuri karena ia tidak melihat kehadiran Ayahnya.

"Dia ada di depan sedang memanaskan mobil, yaudah yuk samperin Ayah kalian" Rose menggandeng lengan dua putrinya itu.

"Ayahhh" teriak mereka berdua, lalu menghampiri Jimin dan memeluknya.