"Mommy!" teriak Yujin.
Ia menuruni tangga dengan wajah khas bangun tidurnya.
Saat diruang tv ia melihat kakaknya Kai yang sedang menonton tv, belum mandi tapinya.
"Oppa liat mommy tidak?" tanya Yujin.
Kai menggeleng, ia masih mengantuk tetapi ia harus bangun pagi karena harus sekolah.
"Bibi liat mommy tidak?" teriak Yujin.
"Mommy kalian sudah berangkat pagi-pagi tadi, kau tau kan mommy mu bentar lagi comeback" jawab bi Sana.
Yujin mengangguk, "Kalo daddy dimana?" tanya Yujin.
"Bibi tidak tau, mungkin di kamarnya. Kalo gitu bibi lanjut memasak lagi" jawab bi Sana lalu ia kembali ke dapur untuk menyelesaikan masakannya.
Yujin berlari menuju kamar daddy nya itu, lalu ia menggedor-gedor pintu kamar daddy nya.
"Daddy! Daddy!"
Pintu terbuka menampakkan Jungkook habis selesai mandi terlihat dari rambutnya yang basah.
"Ada apa?" tanya Jungkook.
"Tidak. Hanya memastikan daddy sudah bangun" jawab Yujin.
"Yasudah kau mandi dulu, lalu nanti kalian berangkat sekolah daddy yang antar" kata Jungkook.
Mata Yujin berbinar, "Benarkah? Daddy akan mengantar kita sekolah?" tanya Yujin bersemangat.
Jungkook mengangguk, "Iya sayang, cepat mandi. Dan jangan lupa bangunkan adikmu pasti dia belum bangun kan?" tebak Jungkook, Yujin mengangguk.
"Kalo kakakmu sudah bangun?" tanya Jungkook.
"Sudah. Tadi aku melihat Kai oppa sedang menonton tv di bawah" jawab Yujin.
"Sudah mandi tapi?" Yujin menggeleng, "Belum dad, sepertinya dia masih mengantuk" jawab Yujin.
"Yasudah nanti daddy akan membangunkan Junghwan saja dan Yujin suruh kakak mu untuk mandi" kata Jungkook.
"Oke daddy"
"Kau juga cepat mandi" Yujin mengangguk lalu pergi dari sana.
Setelah Yujin pergi Jungkook langsung bergegas menuju kamar anak bungsunya itu.
"Junghwan bangun udah siang" Jungkook menepuk-nepuk pipi anaknya itu.
"Tidak mau. Aku masih mengantuk dad"
Jungkook menggendong Junghwan membuatnya langsung berteriak.
"Daddy lepaskan! Iya-iya aku bangun!" teriak Junghwan.
Jungkook tidak mendengarkan anaknya itu, ia membawa Junghwan ke kamar mandi dan menurunkannya disana.
"Kau mandi, daddy dan kakak mu menunggu dibawah untum sarapan" ujar Jungkook. Junghwan mengangguk.
Setelah beberapa menit mandi lalu memakai baju seragam, Junghwan langsung turun dan bergabung.
"Dimana mommy?" tanya Junghwan.
"Mommy tidak ada, mommy sedang sibuk sekarang karena grup nya akan comeback" jawab Jungkook, Junghwan mengangguk.
"Yasudah makan, sebentar lagi kita akan berangkat" kata Jungkook.
"Iya dad" balas mereka serempak.
Acara sarapan pun sudah selesai dan sekarang mereka sudah di dalam mobil, Jungkook akan mengantar anaknya sekolah.
"Daddy antar Junghwan dulu ya" kata Jungkook.
"Yasudah tidak apa" sahut Yujin.
Jungkook mengantar Junghwan terlebih dahulu karena sekolah Junghwan yang lebih dekat.
Setelah sepuluh menit perjalan akhirnya mereka sampai di sekolah Junghwan.
Junghwan langsung turun dan melambaikan tangannya ke kakak dan daddy.
"Belajar yang rajin!" teriak Kai.
Mobil kembali melaju dan selanjutny adalah sekolah Kai dan Yujin. Mereka berdua satu sekolah hanya berbeda kelas saja. Yujin adik kelas Kai di sekolah ini.
Jungkook memberhentikan mobilnya tepat di depan gerbang sekolah, Yujin dan Kai langsung turun.
Tetapi entah mengapa firasat Jungkook menjadi tidak enak begini saat melihat mereka berdua masuk.
Jungkook menggelengkan kepalanya ia mencoba membuang jauh-jauh firasatnya itu.
Ia langsung menyalakan mesin mobilnya dan pergi dari sana.
Sama hal nya dengan Jungkook Kai juga merasakan firasat tidak enak, tidak tau apa yang akan terjadi tetapi kenapa munculnya tiba-tiba.
Kai langsung menahan tangan Yujin membuatnya menoleh kearah kakaknya itu.
"Ada apa oppa?" tanyanya tersenyum.
"Apa kau merasakan sesuatu?" tanya Kai.
Yujin menggeleng, "Tidak. Memangnya kenapa?" tanya Yujin tersenyum.
Tidak tau kenapa Kai seperti merasa akan ada hal sesuatu yang terjadi tetapi ia tidak tau itu apa.
"Tidak. Yasudah kalau begitu kau ke kelas" ujar Kai lalu Yujin mengangguk.
Bel sudah berbunyi semua murid sudah masuk kedalam kelasnya.
Setelah beberapa jam belajar akhirnya bel istirahat berdering membuat seluruh murid berhamburan menuju kantin.
Kai sedang berada di kelas ia melamun tidak tau kenapa firasat buruknya semakin menjadi.
"KAI OPPA!"
Suara teriakan itu membuat Kai menoleh, Yujin adiknya sedang berlari kearahnya sambil menangis.
Kai yang melihat itu langsung mendekat kearah Yujin dan segera memeluk adiknya itu.
"Kau kenapa? Siapa yang membuatmu menangis? Beritahu oppa" ujar Kai.
"Y-yuri, oppa hiks"
"Yuri kenapa? Apa dia yang membuatmu menangis seperti ini?" tanya Kai.
Yujin menggeleng, "Oppa Yuri ditabrak mobil.. "lirih Yujin.
"Yasudah kalau begitu kita ke rumah sakit sekarang kita jenguk Yuri" kata Kai dan Yujin mengangguk.
Mereka sudah sampai dirumah sakit, disana ada member BTS juga termasuk daddy mereka.
Dan juga ada Minju yang terus menangis sambil memeluk Jimin.
"Daddy.. " Yujin berlari kearah Jungkook lalu memeluknya, ia menangis sejadi-jadinya.
"Kamu tidak apa?" tanya Jungkook, Yujin mengangguk.
"Jim kau sudah memberitahu Rose?" tanya Jin.
Jimin menggeleng, "Belum. Aku tidak tega memberitahunya" lirih Jimin.
"Coba saja dulu, dia pasti akan kecewa jika kau tidak memberitahu masalah ini" kata Taehyung.
Jimin mengangguk ia langsung menelepon Rose dan langsung tersambung lalu diangkat oleh Rose.
"Yeoboseyo Jimin ada apa?"
Jimin terdiam ia benar-benar tidak tega memberitahi perihal Yuri.
"Jim? Kau masih disana kan?"
"Rose, Yuri di tabrak mobil dan sekarang ia dirumah sakit"
To be continued
Jangan lupa vote sama komennya💚
KAMU SEDANG MEMBACA
Family | Blacktan
Romance[END] Cerita tentang kehidupan idol bts dan blackpink setelah menikah dan mempunyai keluarga masing-masing.