~ Ch 25 ~

1.8K 113 0
                                        

Setelah  melewati  ketegangan, di  ruang  operasi  semalam, kini  pasangan  Jeon  merasa  lega. Kim  uisa  menjelaskan. Bahwa  operasi  berjalan  sukses. Tubuh  Taehyung, mulai  bisa  menerima, organ  tubuh  yang  baru. Meski  hingga  pagi  ini, ia  belum  sadarkan  diri.

"Gyeomie. Terima  kasih  banyak. Putraku  akhirnya  tertolong," ucapan  Jungkook, membuat  Yugyeom  tersenyum.

"Cheonmanayeo, Kookie. Itu  sudah  tugas  kami  disini. Kalian  tak  perlu  khawatir !! mungkin  beberapa  lama  lagi, Taehyung  akan  sadar," jelas  Kim  uisa.

Mereka  bertiga, menatap  kearah  Taehyung, yang  masih  terbaring, pasca  operasi. Wajahnya  tampak  teduh, meski  masih  terlihat  pucat.





_@ JJ  Corp_

Tepat  seusai  jam  makan  siang. Hoseok, beserta  Yeji  dan  Yoongi, mendatangi  perusahaan  milik  Jaebum  Wang. Setelah  mendengar  penjelasan  anaknya, Hoseok  bertekad  datang, ke  perusahaan  ini. Yang  sebenarnya, seluruh  sahamnya  merupakan  bantuan  darinya.

Sesampainya  disana, mereka  disambut  oleh  sekretaris  Jaebum. Namun  melihat  aura  mencekam, di  wajah  Hoseok, sekretaris  itu, langsung  membawa  mereka, menuju  ruangan  presdir  Wang.

Klek !!

Jaebum  yang  sedang  beristirahat. Juga  kedatangan  istri  dan  anaknya. Terkejut, melihat  kedatangan  Hoseok, juga  anak  dan  mantan  istrinya.

"Tuan  Jung. Selamat  datang, tuan," sambut  Jaebum.

"Tak  usah  basa-basi, tuan  Wang, yang  terhormat. Langsung  saja  intinya," amarah  Hoseok, tak  dapat  ditahan  lagi.

"Baiklah, jelaskan  sekarang !!" balas  Jaebum.

"Dengan  terpaksa. Kucabut  semua  saham  dariku, di  perusahaan  ini. Aku  tidak  sudi, menjalin  kerjasama  dengan  perusahaan  kalian," tegas Hoseok.

"Apa !!??" pekik  ketiganya  terkejut. Hoseok  tersenyum  sinis.

"Tak  perlu  kaget, seperti  itu !! tanyakan  saja, pada  putra  kalian. Dengan  teganya, dia  mengkhianati  putraku. Dia  pula, yang  telah  menguras  uang  kami," jelas  Hoseok. Jackson  terdiam  ketakutan.

"Kenapa  diam  saja, Jackson-ssi ?? kau  takut ??" tanya  Yoongi, dengan  nada  sinis.

"A-aku  tidak," Jackson  semakin  gugup. Langkah  Yoongi  semakin  maju.

"Kaupun  tega  membohongiku. Kau  tidak  tulus, mencintaiku. Itu  semua  omong  kosong," balas  Yoongi.

"Kumohon, tuan  Jung. Jangan  tarik  semua  saham  itu !!" mohon  Jaebum.

"Tidak !! itu  sudah  keputusanku. Silahkan  saja, cari  perusahaan  lain," balas  Hoseok.

Tak  lama, datang  beberapa  polisi. Mereka  menangkap  Jackson.

"Jangan  bawa  putraku !! kumohon, maafkan  putra  kami, tuan  Jung !!" teriak  histeris  Jinyoung.

Tapi  Hoseok  mengabaikannya. Ia  melangkah  pergi, dari  perusahaan  itu. Disusul  Yoongi  dan  Yeji. Kembali  lagi, pulang  ke  mansion.

Tbc..

Family  JeonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang