Sehari setelah pernikahan. Taehyung memboyong sang istri, ke mansion baru, yang dibeli sendiri, oleh Taehyung. Mulut Yoongi sampai ternganga, dengan apa yang dilihatnya.
( anggap ae di dalam mobil )
Mereka berdua, turun dari mobil. Taehyung merangkul pinggang ramping Yoongi. Sesampainya di pintu utama, mereka disambut beberapa maid, yang berdiri menyambut mereka.
Salah satu, yang diyakini kepala maid, maju mendekat. Membungkuk hormat.
" Selamat datang. Tuan Taehyung dan nyo-tuan Yoongi. Saya Choi Siwon, kepala maid disini," jelas Choi ahjussi.
"Terima kasih paman. Tak apa, panggil saja aku nyonya. Aku tak keberatan," balas Yoongi, dengan senyum manisnya.
"Baik nyonya," balas Choi ahjussi.
Mereka juga berkenalan, dengan maid yang lain. Dan mereka menerima kehadiran Yoongi.
---- skip ---->>>>
Makan malam sudah siap. Hanya suara denting, sendok dan garpu, yang beradu dengan piring. Yoongi senang. Masakan buatan maid, sangat lezat. Cocok dengan seleranya.
Yoongi hendak membereskan, piring-piring kotor. Namun dicegah seorang maid, bernama Bae Joohyun.
"Biar saya saja, nyonya Kim," ucap Joohyun.
"Tapi.."
"Tak apa, nyonya," balas Joohyun, tersenyum.
"Baiklah, terima kasih. Kami ke kamar dulu," pamit Yoongi. Lalu menggamit lengan suaminya.
--- skip --->>>
_Keesokan Harinya_
Setelah mandi, dan berpakaian santai. Taehyung berjalan menuju ruang makan. Sudah ada istrinya disana. Taehyung mengambil duduk, di sebelah Yoongi. Sedangkan Yoongi, mengambilkan nasi, beserta pelengkapnya. Namun, Yoongi terlihat meringis, menahan sakit. Memang tadi malam, mereka berdua melakukan 'itu'.
"Chagiya, gwaenchana ??" tanya Taehyung khawatir.
"Nde, nan gwaenchanayeo. Hajima," jawab Yoongi.
"Maaf, jika semalam menyakitimu," ucap Taehyung.
"Tak apa, Tae. Lagipula wajar kan, pengantin baru, melakukannya," balas Yoongi, tersenyum.
Mereka berdua pun, segera menghabiskan sarapan. Karena hari ini, mereka akan jalan-jalan, seharian penuh.
Tbc..