Jangan Lupa VOTE!!!
>Happy Reading<
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
"Like prince and princess, side by side to complement each other"
-St. Dome Notre, Capital City – Paris | 08.45 am-
Pernikahan. Yah, hari ini adalah hari yang tidak diinginkan olehnya. Ia terpaksa menerima tawaran menikah karena ia juga membutuhkan uang. Ia sangat membutuhkan tersebut untuk biaya sekolah dan kehidupannya. Kehidupannya? Jelas - jelas ia sudah menikah mengapa harus repot - repot memikirkan kehidupannya nanti.
Tapi, dimasa depan nanti tidak ada yang tahu bagaimana akhir dari kehidupannya. Ia hanya berjaga - jaga untuk kedepannya. Walaupun ia sudah menikah dan dibiayai oleh suaminya, namun ia tidak mau bergantung sepenuhnya.
Ia harus berusaha mandiri dan sebisa mungkin membagi waktunya untuk dirinya dan suaminya.
"Kamu terlihat cantik sekali. Memang tidak salah jika Tuan memilih Anda sebagai istrinya." Ucap seorang penata rias. Penata rias tersebut merupakan orang terkenal di dunia. Sudah banyak artis - artis dunia yang ia dandani. Tak terkecuali jika itu permintaan dari seorang pengusaha terkenal atau Trillionaire tersebut. Siapa lagi kalo bukan calon suaminya.
Mendengar penuturan sang penata rias, ia hanya tersenyum kecil tanpa mau membalas. Pikirannya kini terasa kosong. Tidak tau harus berbuat apa.
Yang bisa ia lakukan hanya berdoa, semoga saja ada keajaiban yang bisa membatalkan pernikahannya ini. memikirkannya membuat ia menghela nafas. Itu terasa tidak mungkin. Semua sudah terjadi. Tidak bisa lagi dihindari.
"Nah, sudah selesai. Sekarang pakai sepatumu. Aku sudah menyiapkannya di dekat ranjang tidur." Tunjuk penata rias.
Alina Sallyandra berjalan menuju samping ranjang untuk memakai high heel yang sudah disiapkan oleh penata rias. High heel tersebut berwarna senada dengan gaun pernikahan yang dikenakannya.
Ia berdecak kagum melihat keahlian si penata rias. Sudah pasti, bayarannya sangat mahal. Pikirnya.
"Bravo! Sudah kuduga jika high heel itu cocok kamu pakai. Sekarang, kamu duduk disini dan tunggu orang untuk menjemputmu ke altar." Perintah penata rias berlalu keluar - yang Alina sendiri tidak tahu namanya.
Pernikahannya akan diadakan pukul 09.00, dan sekarang jarum jam menunjukkan pukul 08.45. itu artinya 15 menit lagi ia akan berstatus sebagai istri orang.
Berkali - kali ia menghembus nafas tanda ia gugup setengah mati. Ia meraih ponsel genggamnya dan ia dapat melihat banyak notifikasi, yang kebanyakan notif dari mantan kekasihnya. Isinya tentang bujukan sang mantan untuk kembali padanya.
Alina hanya membaca pesan tersebut tanpa mau membalas.
Ingin rasanya ia kabur dari pernikahan ini dan kembali pada kekasih hatinya. Tapi itu tidak mungkin, ia tidak ingin jika suatu hal buruk menimpa mantan kekasihnya. Tidak ada waktu baginya untuk membalas semua pesan itu. "It's over." Gumamnya.
Diletakkannya kembali ponsel genggamnya. Ia melirik jam dinding dan ternyata sudah menunjukkan pukul 09.00 tepat. Dan bersamaan itu, seseorang mengtuk pintu dan masuk. Inilah saatnya!
"Permisi nona, saya adalah tangan kanan Tuan Antonio. Saya diperintahkan untuk mendampingi Anda menuju altar." Pria itu membungkukkan badannya serasa berbicara bersama Alina.
Alina memperhatikan cara pria itu menyampaikan pesan. Dan, satu terlintas dari pikirannya, bahwa pria yang mengaku sebagai tangan kanan calon suaminya ini seperti butler dalam kerajaan. Terlalu sempurna jika hanya dikatakan sebagai seorang tangan kanan. Malah, lebih cocok dengan seorang pengusaha.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mysterious of Wedding (Completed) [Terbit]
Romance[REVISI] [Completed] [Terbit Novel self publishing non kontrak dan E-Book] Segera di publikasikan di aplikasi Novel Life dan Bakisah/Ceriaca @AuliaDevd -Mysterious of Wedding- Alina Sallyandra, Gadis berumur 18 tahun harus menerima kenyataan bahwa i...