Arka & Anin 2 (✔)

Part. 03

Anin~Arka
2

"
"
"

IG; Nuryunus_99

♡♡♡

"Aku sudah mengikuti kemauanmu, Sekarang. Beritahu aku apa rencana dia?" Arka menatap wanita yang sedang duduk di sisinya, Sekarang ini Pria tampan dan mudah itu menatap tajam pada wanita yang membuatnya muak seharian ini. Kalau tidak ingin tahu rencana besar pria itu. Arka tidak akan menemani dan mengikuti kemauan wanita ini.

"Oh, Pak Arka... Ini belum sampai pada perjanjian kita. Perjanjiannya kau akan menemaniku dua puluh empat jam, dan ini belum sampai dua...." Wanita yang bersama Arka tiba-tiba tidak bisa melanjutkan kata-katanya ketika Arka memeotong ucapannya

"Cepat beritahu aku, Kalau tidak. Anakmu akan kuhabisi," Ancam Arka yang sudah hilang kesabarannya.

"Ck," Wanita itu berdecak "Aku yakin kamu tidak akan bisa membunuh anakku," ucap waanita itu dengan yakin. Yah, Wanita itu yakin, pria yang berdiri di depannya itu tidak akan membunuh anaknya mengingat pria itu memiliki anak juga. Dan sejauh ini, wanita yang menyamar sekertaris Arka selalu melihat betapa lembutnya Arka pada anak-anaknya.

"Kenapa tidak?" Potong Arka seraya mencengkram leher wanita tersebut. Wanita itu merintih mencoba melepaskan tangan Arka yang ada di lehernya.

"Asal kau tahu saja, Aku bisa membunuh siapa saja yang menggusik kebahagiaan istriku. Anakku saja bisa aku lenyapkan jika dia mengancam nyawa istriku," ucap Arka.

"Cepat beritahu aku, apa rencana pria itu..." Kembali Arka meminta wanita itu memberitahukan rencana pria yang akhir-alhir ini mengirim paket teror pada Anin, yang sayangnya paket itu tidak sampai ke tangan istrinya karna setiap ada yang mengirim barang pada istrinya selalu Arka yang lebih dulu menerimanya dan akan memeriksanya kalau bukan Arka, orng kepercayaan keluarga Andjaya yang akan menerima dan memeriksanya.

"Ak..u Ti..dak ma..u," Ucap Wanita itu dengan susah payah.

Arka semakin mencekik wanita yang ada di depannya, ia tidak peduli jika wanita beranak satu itu mati di tangannya. Wanita ini bagian dari pria yang belum bisa di selidiki identitasnya.

"Sekali lagi aku tanya, Apa rencana pria itu dan siapa dia?"

Wanita itu diam, ia tak mengeluarkan suara.

"Baiklah, kalau kau tidak ingin memberitahukannya padaku," ucap Arka.

"Bawa anak itu kemari!" perintah Arka entah pada siapa.

Tak butuh waktu lama seorang pria berpakaian hitam muncul bersama seorang anak kecil yang berusia hampir sama dengan anak bungsu Arka. Pria yang berpakaian serba hitam itu menutup mulut anak kecil tersebut seraya menodongkan pistol di kepala anak itu.

"Ti..da..k, Ku..mohon.." Arka tersenyum seram pada wanita yang sudah menitihkan air matanya.

"Ba..iklah.. Ak..u a..kan me..mberi..tahumu," Arka melepaskan kedua tangannya lalu membiarkan bernapas dengan baik.

"Cepat katakan!" perintah Arka.

Wanita itu bernapas dengan baik, lalu melirik putrinya yang fdi tahan oleh pria berpakaian serba hitam itu, Ia tak menyangka. Pria yang selama ini terlihat baik meski memiliki raut datar itu, memiliki sisi psikopat.