Secretly Married

BAGIAN 2: Flashback

Rose POV

"Putriku benar-benar cantik." Ayah berkata dan menatapku dengan mata berkaca-kaca ketika dia dan Ibu membantuku dalam perjalanan menuju altar.

Aku mengenakan gaun putih sederhana yang dipasangkan dengan sandal berwarna peach. Rambutku melengkung dengan baik sementara bunga yang indah memahkotai kepalaku.

Hari ini, aku, Park Chaeyoung akan menikah pada usia 19, pernikahan secret garden di halaman belakang rumah kami.

Pernikahan karena cinta? Persetan Tidak! Jelas tidak.

Dengan siapa? Park--fucking--Jimin.

Kedengaran akrab dengan nama itu? Tentu saja.

Dia Park Jimin dari BTS, salah satu idola Korea Selatan yang terkenal.

Dan aku? Aku hanya Park Chaeyoung yang segera debut di grup rookie YG Entertainment, Blackpink.

Di sinilah aku sekarang, terpaksa menikah dengan laki-laki brengsek seperti Park Jimin.

Aku menghela nafas. Tidak pernah mengerti bagaimana hal-hal telah meningkat menjadi seperti ini. Rupanya, kedua kakek kami adalah teman sejawat dan ternyata, mereka telah berjanji jika cucu mereka lahir, mereka akan menjodohkan dan menikahkan cucu mereka satu sama lain sehingga mereka bisa menjadi keluarga.

Kedengarannya egois dan kuno, tetapi kakek kami adalah orang yang paling dihormati dalam keluarga masing-masing. Bahkan ibu dan ayahku tidak bisa berbuat apa-apa. Pada akhirnya, aku lepas tangan. Tidak bisa menentang kakekku. Walau aku agak berharap dia bisa melakukan sesuatu untuk membatalkan atau menunda pernikahan ini. Tapi rasanya itu mustahil.

Lima menit lagi kehidupan lajangku akan berakhir.

Barangkali aku tidak akan keberatan dengan pernikahan ini jika saja Jimin benar-benar orang yang baik. Aku tidak akan keberatan karena aku pasti pada akhirnya akan jatuh cinta padanya.

Tetapi tahukah kalian apa yang telah Jimin katakan padaku saat pertama kali kami bertemu?

Flashback on

"Apakah kau dalang dibalik semua ide ini?" Jimin bertanya padaku dengan sedikit nada arogan ketika kedua keluarga kami meninggalkan kami berdua saja di sebuah ruangan agar kami bisa berbicara dan mempelajari berbagai hal tentang satu sama lain.

Aku menoleh padanya. Dia mengenakan sweater hitam dan celana ripped yang dipasangkan dengan sepatu berwarna cokelat.

Sejujurnya, aku sedikit gembira ketika pertama kali melihatnya secara langsung. Siapa yang tidak senang? Astaga, dia Park Jimin! Idola yang sangat hot dan hampir setiap idola wanita mencintainya.

Di atas panggung, Jimin mengalir dengan karisma yang dia miliki. Dia adalah salah satu idola yang banyak orang kagumi dan dikagumi.

Aku telah menjadi trainee begitu lama dan tentu saja, aku tidak kebal dengan ketampanan dan bakatnya.

Tapi aku pikir aku berada dalam kejutan yang menyenangkan. Ini bahkan tidak berlangsung selama lima menit, dan dia ada di sini sekarang, menatap tajam padaku seolah-olah ingin mencekik leherku.

"Apa maksudmu? Apakah kau mengira bahwa aku yang menarik beberapa ide agar aku bisa menikah denganmu? Itukah yang aku maksud dengan ucapanmu barusan?"

Jimin menyeringai.

Masih dengan seringaiannya dia membalas, "Aku tahu sedikit tentangmu. Kudengar kau adalah salah satu dari gadis-gadis yang akan segera debut di bawah naungan YG Entertainment."