Married You X KJD ✅

#45

Hari pernikahan akhirnya sudah ditentukan. Kedua keluarga kami sudah saling sepakat. Oia, Ayah Bunda sudah menjelaskan pada Papah Mamah sekaligus meminta maaf mengenai Jongin Oppa. Seperti dugaan, orang tua gue sama sekali tak mempermasalahkan itu.

Mereka juga menerima Kak Yoona dan Seojun dengan sangat ramah. Apalagi Mamah, beliau dengan lantangnya berucap meminta anak dari gue. Kan kan, otak mesum laki gue berasa mendapat lampu hijau!!

"Ke kampus jam berapa?" Mas Dae sudah rapi dan siap sarapan. Dia ada kelas pagi.

"Jam 11 mungkin, cuma ngumpulin laporan KKN doank kok!"

"Dijemput?"

"Ga usah, kasihan mas bolak balik, aku naik taksi aja" sampe sekarang mobil gue masih dibawa Baekhyun. Mas Dae juga tak masalah, malah dia bersyukur gue tak bisa keluyuran seenaknya. Bangke kan??!!

"Langsung pulang!"

Gue berhenti sejenak.

"Hmmm mas, boleh keluar sama Baekhyun ga?"

"Kemana?"

"Jalan aja, ngemall mungkin"

"Mau beli apa? Besok aja sama aku!"

"Bukan mau belanja sih, cuma mau jalan aja. Boleh?"

"Besok aja sama aku!"

Duh, ini gimana ngomongnya ya??!! Masak gue bilang kalau Baekhyun ngajak kencan??

"Hmmm Mas"

"Apalagi Na? Sarapanku ga kelar-kelar ini diajakin ngobrol mulu!"

Kicep deh gue kalau dia udah tegas gini. Selesai sarapan, gue rapihin kancing kemejanya. Dia mengamati wajah gue.

"Mau bicara apa?"

"Hah? Enggak kok!"

"Marah karena ga kuijinin pergi sama Baekhyun?"

"Hmmm bukan marah, tapi aku memang harus pergi kali ini sama dia. Boleh ga?"

"Beri aku alasan yang masuk akal untuk ngijinin kamu!"

"Baekyun bilang pengen kencan sama aku sebelum nikah" gue mengucapkan itu agak lirih, sambil menunduk tentunya.

Bisa gue rasakan Mas Dae agak terkesiap. Tapi gue tetap tak berani menatap matanya.

"Oke boleh, tapi jangan pulang malem! Bisa?"

Gue sontak mendongak menatap matanya. Bisa gue lihat ketulusan disana. Dia benar-benar mengijinkan gue. Ga salah?

Sebelum dia berubah pikiran, gue mengangguk lalu tersenyum. Dia mengecup kening gue lama lalu berangkat.

****

Baekhyun kebiasaan banget jam karetnya. Ini sudah lebih dari jam 12 siang tapi dia belum juga muncul. Sampai berakar kaki gue nunggu dia di taman gedung J.

"Nungguin Pak Jongdae?"

Tanpa menoleh gue sudah tahu siapa yang duduk di sebelah. Itu suara Joy!

"Nunggu Baekhyun!"

"Eh Na, lo kapan nikah sama Pak Jongdae?"

"Kepo deh lo!"

"Yeee, yang kepo bukan cuma gue keles!! Noh seisi fakultas pada ngomongin lo! Nama lo langsung melejit jadi trending topic on twitter!!"