- PART 13 | Undeniable Pain

32.1K 3.2K 502
                                    

Pengkhianatan adalah salah satu momok yang berpengaruh. Kau pasti tahu rasanya cinta dan kepercayaan yang dikhianati. Rasanya seperti relung hati yang terbakar. Api yang melalap setiap tepinya dan rasa sakit di sepanjang jeritan. Atau seperti seseorang mengulitimu dan setiap tetes air matamu mengiringi darah yang mengalir. Atau mungkin rasa sakitnya lebih dari itu.

Jari-jemari lentiknya mencengkeram erat tepi ranjang tidur. Deru nafasnya terdengar sesak dan pandangan matanya sangat menyedihkan. Kehancuran terpatri di kedua mata cantiknya. Evgenia menangis tanpa suara. Pagi ini ia terbangun dari tidurnya dengan luka yang masih baru. Hubungan seksual, kehamilan Nadya dan pernikahan Andreas dengan Nadya membekas di benaknya.

Terdengar suara pintu terbuka dan langkah kaki mendekat. Itu Lucas, billionaire dengan segala kemisteriusannya. Lucas duduk di tepi kasur dan mengulurkan tangannya untuk mengusap kepala Evgenia.

"Morning, beautiful," ucapnya.

Evgenia tidak membalasnya. Lucas melihatnya dengan sendu, kasihan wanita ini. Kemudian Lucas bergerak untuk menghapus air matanya. Setelah itu Lucas beranjak untuk membuka tirai jendela dan pintu balkon. Lucas berjongkok di depan pandangan Evgenia, tangan kokohnya kembali mengusap kepala Evgenia dan menggenggam tangan Evgenia.

"I know how it feels," kata Lucas dengan sangat lembut.

Evgenia memejamkan matanya. "Kenapa harus orang terdekatku yang menghancurkan hidupku? Ini lebih sakit dari para pembenci yang menyerangku."

Lucas mengecup tangan Evgenia. "Do you believe in karma? That will happen to them."

"Aku ingin berhenti menangis, tapi tidak bisa. Rasanya sangat membekas," lirih Evgenia.

"Yeah, i know it."

Lucas berdiri untuk menuangkan air minum, lalu duduk di tepi kasur. Membangunkan Evgenia dari posisi berbaring lalu memberikan minum padanya.

"Everything's gonna be okay. You're not alone," ucap Lucas.

Evgenia menjauhkan bibirnya dari gelas. "Tapi aku sendirian merasakan sakit ini."

"No, baby. No, okay. You're not alone. Orang-orang yang berada di sekitarmu, yang menyayangimu juga merasakannya. Termasuk aku, it hurts so much."

Evgenia diam memandangnya. Lucas mengambil gelasnya dan menaruhnya di nakas, pria itu menghela nafas pelan.

"Aku mau jujur sesuatu padamu," kata Lucas. "Rencanaku untuk mendapatkanmu bukan hanya dengan ayahmu. Aku berpikir, mungkin dengan membongkar rahasia gelap Andreas pada akhirnya kau menerima syaratku dan itu terjadi. Kau datang dan ..."

Lucas menjeda ucapannya. "Maaf, tidak seharusnya aku membahasnya sekarang. Maafkan aku."

Evgenia menghela nafas dan tersenyum. "It's okay. Beritahu aku bagaimana bisa kau tahu pernikahan mereka dan dapat bukti-buktinya?"

Cerita pun mengalir, Lucas menjelaskannya pelan-pelan dan jelas. Sejak lama ia memata-matai Andreas, tujuan awal untuk mencari cara memisahkannya dari Evgenia. Saat itu anak buah Lucas melihat Andreas mengantar Nadya pulang, namun Andreas baru keluar dari rumah Nadya pagi harinya. Itu menimbulkan kecurigaan. Andreas terus diawasi, sampai kemudian tiba di hari dimana Andreas dan Nadya berdebat di rumah sakit. Andreas marah karena Nadya hamil, mereka dipotret sebagai bukti. Takdir baik menimpa Lucas, ia mendapatkan cara untuk memisahkan Andreas dari Evgenia.

Di hari selanjutnya dan hari berikutnya Andreas diam-diam sering mengunjungi kediaman Nadya. Sampai akhirnya Lucas menemui orangtua Nadya, ia menanyakan perihal Andreas dan Nadya. Mereka tidak mau memberitahu, tapi karena Lucas mengancam, mereka menurutinya. Lucas mendapatkan informasi kapan mereka menikah, undangan pernikahan dan rekaman selama prosesi pernikahan.

The Darkest ReincarnationTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang