SINGULARITY

39

Daegu, 05.00 Pm

" apa kau sudah siap ? " tanya taehyung saat yerin baru saja keluar dari dalam rumahnya

" emm ... " yerin menganggukkan kepalanya dan tersenyum " bagaimana ? Apa aku terlihat cantik ?"

Lagi-lagi taehyung tersenyum menatap yerin dan mengusap kepalanya " kau selalu cantik dimataku " ucapnya yang kini menggenggam jari jemari yerin dan mengajaknya untuk segera masuk kedalam mobil.

" kemana kita hari ini ? " tanya yerin sambil terus menggenggam tangan taehyung di dalam mobil.

Taehyung menatap yerin sejenak dan kemudian kembali menatap jalanan " kesuatu tempat yang indah " jawab taehyung sambil tersenyum meski tak menatap yerin

" wuaah ... apa itu restoran mewah ? Atau apa ? "

Taehyung hanya tersenyum dan tak menjawab apapun. 20 menit perjalanan akhirnya mereka sampai di sebuah taman dan disana terdapat banyak muda mudi tengah menikmati pemandangan alam luas. Yerin sempat tertegun karena taehyung bahkan tak mengajaknya ke tempat yang di bayangkan tadi.

" apa kau suka tempat ini ? " tanya taehyung saat turun dari mobil dan mendekat kearah yerin yang lebih dulu keluar dari mobil dan masih menatap hamparan luas di depan sana, taehyung menghirup udara segar yang ada di sekitarnya dan kemudian memejamkan matanya sejenak. " apa kau kecewa karena aku mengajakmu kesini bukan ke tempat yang mewah ?"

" o .. tidak .. bukan begitu, aku hanya .... " yerin menundukkan kepalanya dan memainkan kukunya

" ayo ikut aku " taehyung menarik tangan yerin dan mengajaknya berlari ke suatu tempat, ya ... taehyung telah menyiapkan semuanya, sebuah tenda kecil yang dia sewa sebelum dia kemari bersama yerin. Kencan ini benar-benar sudah dia persiapkan dengan matang. Yerin semakin tertegun saat taehyung mengajaknya untuk duduk di sebuah tikar dan kemudian taehyung berlari meninggalkannya " tolong tunggu disini sebentar, aku akan segera kembali " taehyung berlari begitu cepat meninggalkan yerin di atas tikar dengan wajah yang sedikit kesal. Yerin terus melihat sekeliling yang semakin ramai saat hari mulai sore. Sejujurnya yerin tak begitu menyukai keramaian yang seperti ini. Dan ini adalah pertama kalinya yerin kencang di tempat terbuka seperti ini. Jika di bandingkan dengan style yerin yang begitu elegan, tempat seperti ini tidak masuk dalam list tempat kencan impiannya.

" hah ... hah ... hah ... " suara nafas taehyung yang terengah-engah karena baru saja kembali dan membawa dua mangkok ramyeon yang masih panas

" ya ampun kau ini " ucap yerin sambil membantu taehyung membawa ramyeon panas itu dan kembali duduk di tikarnya.