"Hmm" jawab Hera yang masih sibuk di depan laptotnya.
"Jangan pernah membelikan Runa liptint berwarna merah"
"Kenapa tiba-tiba melarangku untuk melakukan hal itu? Apa kau keberatan jika Runa terlihat cantik?" Hera menatap Taehyung yang berdiri di sampingnya dengan wajah cemberut.
"Tidak" Taehyung duduk di ujung ranjang milik Hera dan menundukkan kepalanya.
Hera memutar kursinya dan memajukan tepat di hadapan Taehyung "kenapa? Apa Runa terlihat cantik saat menggunakan liptint berwarna merah? Apa kau mulai tak nyaman karna Runa semakin cantik ? Ahh ... kau menyukai Runa?" goda Hera sambil mengusap ujung kepala Taehyung
"Tidak! bagaimana mungkin aku mencintai Runa" Teahyung menepis terang-terangan kata-kata Hera barusan"bukankah bahaya jika Runa terlihat cantik? Runa hidup sendiri, jika ada seseorang yang menguntitnya karna dia semakin cantik bukankah itu akan membahayakan dirinya sendiri ?" jelas Taehyung dengan wajah sedikit gugup, sudah jelas bahwa itu bukan maksud sebenarnya.
"Yha .. kenapa kau tidak pernah memikirkan hal yang sederhana saja? Pertama coba kau tanyakan hatimu, bagaiman bisa kau merasa tidak nyaman karna Runa menggunakan liptint berwarna merah, kedua kenapa kau khawatir saat Runa semakin cantik, dan yang ketiga kenapa kau tidak mencoba memahami hatimu sendiri? Kau sudah dewasa, nuna tidak akan melarangmu untuk berkencan dengan siapapun, tapi bukanlah lebih baik jika kau berkencan dengan Runa? Kita semua mengenal Runa dengan cukup baik, dan juga tidak ada yg mengenalmu dengan baik selain Runa, kalian bisa melewatkan masa pdkt dan tidak membuang-buang waktu saat berkencan, bagaimana? Apa kau setuju dengan yang ku pikirkan?" Hera menatap Teahyung yang terus menaruh perhatian pada setiap kata-kata Hera.
"aissh!" Taehyung memalingkan wajahnya dan bangkit dari duduknya lalu pergi meninggalkan Hera
"ingat jangan coba-coba memberi Runa liptint berwarna merah" gertaknya sekali lagi dari balik pintu sebelum benar-benar meninggalkan kamar Hera.
Sejak pagi dan setelah melihat Runa mengenakan liptint berwarna merah, Taehyung benar-benar merasa ada yang aneh pada hatinya. Memang betul Runa adalah gadis yang cantik, bahkan sangat cantik untuk ukuran gadis Desa. Tapi selama ini Taehyung benar-benar membatasi hatinya untuk tak melihat Runa sebagai wanita. Teahyung membuat dinding yang tinggi di antara mereka, karna Taehyung tak ingin merubah apapun yang selama ini terjadi antara Runa dan dirinya.
"sssttt .. sebenarnya ada apa dengan hatiku? Mana mungkin aku mencintai Runa" gumamnya sambil terus bergerak di atas ranjangnya, mencari posisi yang tepat untuk tidur tapi hatinya yang gelisah membuat segala posisinya terasa salah. Taehyung meraba bawah bantalnya dan mengambil ponsel miliknya, mulai membuka galerinya yang penuh foto dirinya dan Runa, serta beberapa foto Runa yang Taehyung ambil diam-diam saat Runa melakukan aktifitas bersamanya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.