Crazy Rich Korean [END]

Bab 31

Aku update 3 chapter hari ini.
Ini update-an ke-1
Enjoy~

Chapter 31.

Ketika Taehyung dalam perjalanan menuju ke tempat Jisu dan Jungkook berada, hamparan pasir putih dan laut biru yang membentang itu tidak mampu menarik atensinya untuk sekedar mengagumi keindahan alam sejenak, matanya fokus mengendarai mobil dengan kecepatan penuh hingga ia tiba pada sebuah kedai yang menghadap ke Pantai sesuai dengan yang Jungkook katakan.

Mobil Pria itu diparkirkan didepan kedai tersebut, persis disamping mobil Hitam yang biasanya membawa Jisu. Ketika Taehyung keluar dari mobil, Jungkook muncul dari balik mobilnya mengatakan bahwa Jisu tengah duduk di halte seberang saat ini dan meminta Jungkook menjaganya dari kejauhan saja.

Dari kejauhan mata Taehyung menangkap sosok wanita dengan cardigan ungu yang tengah menyantap Makanannya, tidak salah lagi, wanita itu adalah Jisu, mata mereka bertemu untuk beberapa detik hingga mata indah wanita itu melengkung seperti bulan sabit diiringi dengan senyuman lebar, Taehyung bergegas berlari menuju Halte.

"Bagaimana kau tahu aku-"

Tanpa berniat membiarkan kalimat Jisu selesai, Taehyung lebih dahulu memeluk Istrinya erat, wanita itu mungkin tidak tahu apa kehebotan yang telah dibuatnya siang ini, Jisu sukses membuat penampilan Taehyung berantakan karena rasa frustasinya kehilangan Jisu dalam beberapa jam.

"Kupikir kau benar-benar pergi meninggalkan ku" Sang suami berujar tanpa berniat melonggarkan pelukannya.

"Wow, Aku tidak menyangka kau akan sekhawatir ini" mendengar itu membuat Taehyung melepas pelukannya dan menatap Jisu dengan wajah kesal. Wow katanya? Ketika Jisu hampir membuat Taehyung memecat semua karyawannya, dan nyawanya hampir melayang ketika menerobos jalanan kota.

"Bagaimana mungkin aku tidak sekhawatir ini ketika kau kabur dari rumah sakit, tidak muncul di mansion setelah tiga jam jadwal pulang, tidak bisa dihubungi, ditambah lagi berita pagi ini mengabarkan telah terjadi kecelakaan beruntun di lalu lintas menuju rumah sakit, kau tahu tidak bagaimana kakiku bergetar ketika Suster mengatakan bahwa ada wanita hamil dalam kecelakaan ini, dan Jungkook baru menghubungiku setelah aku melihat bahwa wanita itu bukan kau, kenapa tidak menghubungiku sebelum itu?"

"Aku benar-benar minta maaf, Aku tidak memberitahumu karena kau pasti tidak akan memberiku izin pergi kesini, jangan memarahi Jungkook, tidak akan ku ulangi lagi" sekarang Jisu memahami rasa khawatir Sang Suami akan dirinya, ada rasa kasihan tapi juga ingin tertawa melihat ekspresi kesal Taehyung sekarang. Sementara Taehyung mencoba menahan kekesalannya. Sang Istri memang sangat berbakat dalam hal membuat orang lain khawatir.

"Satu hal lagi, aku khawatir kau meninggalkanku setelah mengetahui semua yang dilakukan Jimin dan Jihyun Noona pada kita, aku juga khawatir Seokjin melakukan hal buruk padamu, aku rasa aku khawatir akan segala hal"

Mata Jisu membulat, Ada keheningan sebelum wanita itu bertanya memastikan. "Kau sudah tahu semuanya?" Yang kemudian direspon dengan anggukan pelan oleh Taehyung. "Jimin mengatakannya padaku beberapa jam lalu"

"Huft, Aku sudah membayangkan dan berlatih  adegan ini ratusan kali tadi, tapi syukurlah karena kau sudah tahu dari orang lain, apa kau masih marah pada mereka?"

"Sedikit..."

"Benar, mereka memang bersalah, dan seharusnya kita bisa lebih marah lagi daripada ini, tapi entah mengapa aku tidak bisa, perasaanku saat ini lebih seperti merasa bersalah padamu, dulu aku sangat ingin kau menderita dan mati dengan cara yang sangat mengerikan setelah semua perbuatanmu padaku, tapi sekarang kondisinya tidak sama lagi, aku tidak bisa menyalahkanmu karena kau juga korbannya, aku minta maaf"