Laskar&Liona 24

4.4K 184 6
                                    

Kamu tuh ngeselin, tapi aku sayang!

                     Happy Reading

Wajahnya kini memerah padam, bukan karena terpesona, wanita itu sedari tadi menggerutu dan menahan marah. Bayangkan saja, pagi-pagi sekali ia bangun tanpa ada Laskar di sampingnya, jika biasanya dia akan meninggalkan surat atau chat, ini malah tidak sama sekali.

Liona memasuki kelasnya dengan wajah tertekuk lesu, ia kemudian duduk dibangkunya. Kebetulan Darren juga baru datang, ia menyapa Liona.

"Pagii Lioooo."

Liona menatapnya, seraya tersenyum tipis.
"Pagi juga Ren."

"Kenapa lo? Pagi-pagi udah gak enak di liat tuh muka!"

Liona menghela napas,
"Laskar, dia ada kerja mendadak gak kasih tahu gue, kan ngeselin tuh kadal!"

"Yaelah, gitu doang, mungkin Laskar buru-buru, nanti pasti kasih tau elo."

"Ishh!! Pokoknya dia nyebelin!"

"Nyebelin tapi lo sayang kan?"

"Iya."

Darren tersenyum paksa, ia memang harus mundur dari sekarang, sampai kapanpun Liona tak akan pernah bisa ia gapai meski ia berlari sejauh manapun.

                            *****

Syuting baru saja selesai, para crew dan para pemain yang terlibat kini sedang beristirahat, sambil menyantap santap siang mereka.

Berbeda dengan para pemain yang sedang menikmati nasi book, Laskar justru tengah kelimpungan mencari ponselnya, ia lupa tadi menaruhnya dimana. Seorang pemain baru yang melihat Laskar seperti kebingungan pun mendekat dan berujar.

"Lagi cari apa Kak?" tanyanya, matanya tak lepas dari pergerakan Laskar.

"Hp gue Ndra, dari tadi gue cari gak ketemu-temu." jawabnya menatap Andra yang juga menatapnya.

Tiba-tiba Sharaz datang sambil benda yang sedari tadi Laskar cari sampai ia kelimpungan.
"Kar, ini hp kamu."

Laskar melihat benda pipih itu dan tersenyum lega. Ia segera meraihnya dari tangan Sharaz.
"Makasih ya Sha, eh btw kok ada di kamu?"

"Tadi aku lihat di meja rias."

"Hehehe."

"Dasar pelupa!" sarkas Sharaz.

Andra yang melihat interaksi antara Laskar dan Sharaz pun agak bingung sendiri, pasalnya ia adalah pemain baru di film ini, ia memang seorang aktor, ketenarannya juga sudah viral sejak ia bermain filmnya yang berjudul I love you when I'm dead. Sama seperti Laskar, ia masih sangat muda, umur 18 tahun, kelas 2 SMA.

Ia mendekat ke arah Laskar, seraya menyenggolnya.
"Dia pacar lo Kak?"

"Bukan."

Andra memicing tak percaya.
"Ah jangan bo'ong, gue lihat kalian deket banget, dan serasi lagi."

Sekali lagi Laskar menggelengkan kepalanya dan merangkul Andra.
"Dia sahabat gue Ndra, kenapa tanya-tanya sih? Oh, atau jangan jangan lo falling in love sama dia ya? Ngaku lo!"

Andra mendorong tubuhnya mundur sedikit dari Laskar.
"Idih! Apaan! Gak lah! Gue cuma kepo!"

Laskar mengangguk-anggukan kepalanya, tangannya kembali membuka ponsel itu dan jari-jarinya tengah menari-nari pada aplikasi line, Singanya pasti sudah marah besar, dan ia harus siap menghadapi hal tersebut ketika ia pulang nanti.

LASKAR & LIONA (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang