Hari ini kania tidak mau beranjak dari tempat tidur, ia terus menggulung dirinya diselimut yang membuat bagas geram pasalnya hari sudah siang dan kania belum membersihkan dirinya.
Bagas muncul dari arah balkon dengan wajah masam saat melihat kania masih tidur,"Kania bangun, udah siang lu perlu makan."
"Bagas. Kania masih ngantuk mau di kasur aja,Jangan ganggu.",Kania membenamkan bantal ke wajahnya.
Bagas menggeram dan melangkah pergi untuk turun ke lantai bawah.
Bagas berjalan kearah dapur menyiapkan segelas susu ibu hamil dan sarapan untuk istrinya.
Bagas sesekali tersenyum saat pekerja di rumahnya menyapanya. tak sedikit para pekerja berbisik kagum melihat bagas dengan telaten menyiapakan susu dan makanan.
Bagas memasuki kamar dan duduk ditepi kasur menarik selimut yang dipakai kania.
Kania terusik membuka matanya melihat bagas yang sudah membawa makanan dan segelas susu. kania lagi-lagi tak bisa menahan senyumnya.
"Makan dulu, abis itu langsung minum susunya.",Bagas tanpa basa basi langsung menyodorkan makanan dan meletakan susu di atas nakas.
Kania mengangguk patuh dan memakan dengan senyuman di bibirnya.
"Lu jangan percaya diri dulu, gua lakuin ini buat anak gua.",Kania langsung tersenyum getir dan mengguk lemah,"iya, makasih bagas."
"Hari ini gua akan kumpul sama temen-temen gua, jadi lu baik-baik disini. Kalo mau pergi izin dulu sama gua. Oke?",ucap bagas
Kania mengangguk tetap fokus pada makanannya.
Bagas beranjak dari tempat dan berjalan memasuki kamar mandi.
•••
Bagas memasuki sebuah rumah yang terdapat lambang geng nya, didalam sudah ada temen-temannya yang sedang mengobrol.
Saat menyadari kehadiran bagas mereka bersorak riuh, Bagas menyapa mereka satu persatu.
"Ada pengantin baru nih."Ujar justin yang disambut tawa teman-temannya yang lain.
"Bacot.",jawab bagas dengan datar.
Mereka yang menyadari bagas tidak suka topik pembicaraan itu pun langsung mengalihkan dengan membahas permasalahan gengnya.
"Alvin mana?", Tanya bagas yang menyadari tidak ada sahabatnya, bagas tidak pernah bertemu lagi dengan alvin setelah perkelahian mereka waktu itu.
"Gak tau, kita udah coba ajak dia. Tapi dia kaya lupa diri dan gak mau lagi main sama kita.",jawab salah satu cowo dengan rokok ditangannya.
Bagas mengangguk paham,"Gua akan bicara sama dia nanti."
"Gua ikut.",sambar justin.
Bagas dan justin sedang diperjalanan ke rumah Alvin, Bagas berencana ingin memperbaiki hubungan persahabatanya yang ia rasa mulai merenggang belakangan ini. Sebenarnya bagas tidak bodoh untuk mengetahui kenapa Alvin seakan berubah. tentu saja karna dirinya yang melakukan kesalahan pada wanita yang dia sayangi.
Bagas mengerti perasaan Alvin, yang berjuang mendapatkan hati kania, bagas pernah bilang bukan? Alvin kalau sudah jatuh cinta akan mencoba mendapatkan dan berjuang untuk mendapatkan cintanya.
Mungkin sikap Alvin yang seperti ini ingin mencoba menenangkan dirinya sendiri, tapi Bagas akan mencoba berbicara pada Alvin agar permasalahan ini tidak akan memanjang dan merusak pertemanannya yang sudah bertahun-tahun.
Kedua remaja itu turun dari mobil mewah berwarna hitam itu, justin dan bagas memasuki rumah mewah yang berdesain modern didepanya.
Sepertinya Alvin ada dirumahnya terlihat dari motor sport yang terparkir di depan rumah itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
YOUNG MOMMY! [TAMAT]
Teen FictionFollow dulu sebelum baca!!😍 [Blm di revisi!!] #2 on Hamil (3 januari 2020) #1 on Hamil (5 januari 2020) #2 on SMA (8 maret 2020) #1 on Sad (8 mei 2020) 15+ Tentang Kania putri gadis Berumur 16 tahun yang menjadi ibu diusia muda. dimana sepas...