my husband is a lawyer

30

"Jangan pegang-pegang tar kena kuman calon istri gue"ucap Iqbaal Namakamu mah hanya dia aja soalnya ga ngerti mereka ngobrol apa.

"Anjir bak udah Suntik rabies gue bal puas lu,Sono lu ganti baju lagi"kesal Andres.

"Kak bay Namakamu ga mau ganti baju lagi mau pulang cape"rengek Namakamu menggembungkan pipinya.

"Iya sebentar yah yang"ucap Iqbaal mengelus pipi Namakamu.

"Ga mau hiks hiks pengen pulang sekarang hiks hiks"tangis Namakamu.

"Bal kenapa?"tanya bima melihat Namakamu nangis diperlukannya Iqbaal.

"Pengen pulang"jawab Iqbaal Bima pun langsung meninggalkan mereka berdua.

"Udah dong yang jangan nangis, sebentar lagi kita pulang yah"bujuk Iqbaal.

"Ga mau kak bay mau pulang hiks hiks pusing hiks hiks"tangis Namakamu pecah karena kepalanya tambah sakit.

Iqbaal pun panik langsung membawa Namakamu kerumah sakit karena tiba-tiba Namakamu pingsan.

"Namakamu kenapa bal?"tanya Andres khawatir.

"Ga tau gue tadi mau pulang nangis terus tiba-tiba pingsan"jelas Iqbaal yg lagi menggendong Namakamu kedalam mobilnya.

"Suster tolong sus"panggil Iqbaal panik pas baru masuk rumah sakit membuat heboh petugas rumah sakit.

"Maaf pak tunggu diluar saja"larang suster tersebut agar Iqbaal tidak ikut masuk.

Beberapa lama dokter memeriksa keadaan Namakamu akhirnya keluar juga.

"Gimana dok keadaan calon istri saya?"todong Iqbaal dengan pertanyaannya.

"Bapak tenang aja ibu Namakamu hanya kecapean aja dan mungkin baru saja mendapat tarikan dirambutnya yg mengakibatkan Namakamu jadi pingsan"terang dokter tersebut.

Setelah mendengar penjelasan dari dokter Iqbaal langsung masuk melihat Namakamu yg sedang tertidur setelah dibius.

"Yang kenapa kamu ga bilang kalo ada yg sakitin kamu"lirih Iqbaal menggenggam tangan Namakamu.

"Maaf yang aku belum bisa jagain kamu"sesal Iqbaal mencium punggung tangan Namakamu.

Drtttt drtttt drtttt

Hp Iqbaal berbunyi ternyata bundanya yg menelpon.

Assalamualaikum b....

Waalaikumsalam le beneran Namakamu masuk rumah sakit?kenapa emang le? Namakamu gapapa kan ke?

Iya bunda sabar satu-satu tanyanya Ale bingung harus jawab yg mana dulu.

Tinggal jawab semuanya aja Ale cepetan.

Iya Bun iya, Namakamu gapapa kok Bun cuma butuh istirahat aja dia tadi kecapean.

Syukurlah kalo gapapa, sekarang kamu tanya dokter Namakamu boleh dibawa pulang atau engga soalnya bunda takut nanti pas bangun Namakamu tau dia lagi dirumah sakit jadi ribet.

Iya Bun Ale tanya dulu assalamu'alaikum.

Iya waalaikumsalam.

Setelah menelpon dengan sang bunda Iqbaal langsung masuk keruangan dokter yg tadi meriksa keadaan Namakamu.

"Permisi dok"

"Oh iya silahkan pak duduk"ucap dokter separuh baya itu mempersilahkan Iqbaal duduk di kursi depannya.

"Ada yg mau ditanyakan pak"tanya dokter itu tanpa basa-basi.

"Begini dok,apa boleh saya bawa pulang calon istri saya sekarang"

"Pasien belum sadar pak sebaiknya tunggu sampai sadar dulu"

"Masalahnya dok calon istri saya itu takut rumah sakit jadi saya mau bawa dia pulang sebelum dia sadar"jelas Iqbaal, dokter itu seakan berpikir sejenak.

"Hemm baiklah pak tidak apa-apa,tapi tolong jangan biarkan dia kecapean dan tarikan dikepalanya"jelas dokter tersebut.

"Baik terimakasih dokter,kalo gitu saya permisi dulu"pamit Iqbaal langsung menuju ruangan Namakamu.

Sampainya diruangan Namakamu yg masih tertidur Iqbaal langsung saja menggendong Namakamu kedalam mobilnya setelah menyelesaikan semua administrasi.

Sesampainya di rumah bunda dan ayah sudah menunggu didepan ruang tengah.

"Astaga princess nya bunda, yaudah le langsung kamu bawa kekamar aja"ucap bunda.

Next lagi nih monmaaf yah kalo makin gaje ceritanya.
Kayanya gue bakal next beberapa Minggu lagi deh soalnya yg komen sedikit dan pendek wkwkwk.
Kalo kalian komennya panjang gue jadi gatel pengen cepet-cepet next wkwkwk.