73

2.3K 191 23
                                    

Setelah baca part ini jangan lupa buat komen yah guys komen semua uneg-uneg part kali ini😘

"Iya makasih yah Bu"bunda dan ayah langsung bergegas ke kontrakan yg diberi tau ibu-ibu tadi.

"Namakamu"panggil seorang membuat sang pemilik nama yg sedang menjemur pakaian menengok dan terkejut dengan kedatangan yg tiba-tiba.

"Dini arga kalian ngapain disini?"tanya Namakamu terkejut.

"Seharusnya gue yg tanya lu ngapain disini?"balas dini dengan tatapan yg sulit diartikan.

"Emmmm aku sekarang tinggal disini"cicit Namakamu yg masih bisa didengar dini dan Arga.

"Lu utang cerita sama kita bocil sekarang lu ikut kita"Arga menarik pelan tangan Namakamu.

"Mau kemana?"tanya Namakamu.

"Udah ikut aja"

"Sebentar aku taruh ini dulu sama kunci pintu"Namakamu berjalan pelan sambil memegang pinggangnya yg sakit.

"Astaga Namakamu lu bener-bener utang cerita banyak sama kita"pekik dini yg melihat perut Namakamu yg sedang hamil besar dia langsung membantu Namakamu berjalan.

"Udah kan ayo"ajak Arga yg melihat 2 wanita yg sedang berjalan pelan kearahnya.

"Yang kamu bawa mobil kesini deh kasian Namakamu jalannya susah"pinta dini untung lah tadi mereka (dini dan Arga) lewat jalan yg muat sama mobil coba kalo tidak mereka harus jalan lagi lumayan jauh.

Arga memarkirkan mobilnya dan membantu Namakamu masuk kedalam mobil kursi belakang sedangkan dini dikursi depan samping Arga.

"Namakamu kenapa lu bisa tinggal daerah ini sih?"tanya dini yg sudah tidak sabar mendengar cerita Namakamu.

"Nanti aja tanyanya yang sekarang masih dijalan"pinta Arga yg sedang fokus menyetir.

Akhirnya dini menuruti perintah Arga untuk tidak menanyakan sekarang tapi perasaan penasarannya sudah diubun-ubun mulutnya sudah gatal untuk meng interogasi Namakamu Sekarang juga.

Sedangkan Namakamu dia hanya diam menunduk dan mengusap perutnya lembut seakan meminta kekuatan pada bayi yg dikandungan nya.

"Akhirnya sampe juga ayo Nam turun"pekik dini heboh setelah mobil terparkir rapih disebuah rumah mewah karena akhirnya dia bisa mengobati rasa keponya.

"Ini rumah siapa?"tanya Namakamu karena asing dengan bangunan mewah didepannya saat ini.

"Ini rumah gue sama dini Nam"jawab Arga berjalan beriringan memasuki rumah yg mewah itu.

"Oke sekarang lu duduk dulu Nam jangan banyak gerak pinggang lu sakit kan?"tanya dini membantu Namakamu duduk di sofa ruang tengah rumah mereka.

"Sekarang jelasin kenapa lu tiba-tiba menghilang?"tanya dini tidak sabaran.

"Yang biar si bocil minum dulu kasian kalo langsung ditanya"

"Hehehe iya aku lupa abisnya aku udah penasaran banget"jawab dini cengengesan dan langsung memanggil pembantu untuk membuatkan minum untuk mereka(Namakamu,dini dan Arga).

"Ini tuan nyonya minumnya"pembantu itu datang menyuguhkan minuman dan cemilan kecil untuk mereka.

Namakamu langsung minum untuk membasahi tenggorokan nya yg kering dan menenangkan dirinya untuk menjawab semua pertanyaan dari dini dan Arga.

"Oke sekarang waktunya lu jelasin kenapa lu bisa tinggal disana dalam keadaan hamil besar kaya sekarang"

"Kalian udah nikah?"tanya Namakamu berusaha mengalihkan topik.

"Iya 2 bulan yg lalu dan lu ga ada gue udah nyari lu tapi ga ketemu, sekarang jangan coba-coba ngalahin topik lagi cepetan jawab"saut dini sebel.

Dengan berat hati akhirnya Namakamu menceritakan semua kejadian beberapa bulan yg terjadi pada dia tak terkecuali tentang harta orang tuanya yg sekarang sudah tidak ada sepeserpun.

"Jadi selama ini lu jualan kue keliling sama cuciin baju orang"kata dini menangis mendengar cerita sahabatnya yg memilukan.

"Sekarang si brengsek Iqbaal masih tinggal disana kan?"tanyanya geram Arga yg tidak terima sahabat yg sudah dianggap adiknya itu disakiti.

"Jangan macem-macem yah kamu sama kak bay awas aja kalo sampe kak bay kenapa-kenapa aku bakal marah sama kamu"ancam Namakamu menatap tajam Arga yg sedang menyumpah serapahi Iqbaal.

Walaupun yg komen sedikit gapapa deh gue next lagi wkwkwk.
Doain yah semoga gue bisa ketemu si pecicilan Lucas hehehe.



my husband is a lawyerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang