my husband is a lawyer

77

Akhirnya Diki pun pulang dan hanya tersisa ayah,bunda dan Iqbaal diruang tamu dengan bunda yg memegang surat dari (Namakamu) yg diselipkan dibungkus kue.

"Ayo baca Bun"kata ayah dan Iqbaal tidak sabar, akhirnya bunda membuka surat tersebut dan membacakan isi tulisan yg berada didalam surat tersebut.

Untuk :ayah,bunda dan kak bay❤️
Dari :(Namakamu) dan baby imut.

Sebelumnya (Namakamu) mau minta maaf sama kalian karena ga pamit kalo mau pergi.
Bunda ayah (Namakamu) kangen banget sama kalian,(Namakamu) mau peluk kalian lagi,(Namakamu) pengen sate buatan bunda hehehe ini bukan permintaan (Namakamu) Bun beneran serius deh ini permintaan baby imut hehehe.
Selama ini (Namakamu) selalu didekat kalian loh jadi bunda sama ayah jangan marahin kak bay terus yah,kak bay juga harus jaga kesehatan yah maaf waktu itu (Namakamu) bentak kak bay, sebenernya (Namakamu) ga mau jauh dari kalian apa lagi harus jauh dari mami papi tapi ini demi baby imut.
Jadi (Namakamu) mohon sama bunda,ayah,kak bay jaga selalu kesehatan jangan marah-marahan lagi (Namakamu) ga suka kalo kalian marah-marahan.
Udah dulu yah bun,yah,kak bay (Namakamu) udah harus berangkat sekarang.
Jangan kangen sama keimutan (Namakamu) yah hehehe bye.

"Jadi selama ini (Namakamu) ada disekitar kita?"cicit Iqbaal mendengar bunda membacakan isi suratnya.

"Kemana aja kamu selama ini hah,mana orang suruhan kamu yg kamu bilang mau nyari (Namakamu) sampai sekarang belum ketemu,kamu ga tau kan kalo selama ini istri kamu itu tinggal dikontrakkan kecil jualan kue keliling dan terima cucian dari tetangga dalam kondisi hamil"marah bunda tidak tertahan lagi air matanya sudah menetes tangannya meremas kertas surat yg tadi dia baca sedangkan ayah dia hanya merangkul istrinya agar tenang dan Iqbaal dia hanya menunduk mendengarkan amarah bunda dan mengacak rambutnya gusar.

"Ale nyesel Bun yah"lirih Iqbaal yg masih menunduk.

"Setelah (Namakamu) udah bener-bener pergi kamu baru nyesel? Kemana aja kamu selama ini hah udah berapa kali kamu bilang nyesel tapi ga pernah berubah"bentak bunda marah sambil menangis.

"Kamu baca ini baik-baik bahkan (Namakamu) aja minta maaf karena udah bentak kamu tapi apa yg kamu lakuin selama ini sama dia itu jauh lebih parah dari apa yg dia lakuin kekamu"kata bunda lagi dan langsung dituntun ayah pergi kekamar menenangkan diri meninggalkan Iqbaal yg lagi dan lagi merasa terpukul.

Iqbaal mengeluarkan hp nya dan menelpon seseorang.

"Halo dik"Yap Iqbaal menelpon Diki untuk menanyakan tentang (Namakamu) selama ini.

"Jadi selama ini dia selalu ngawasin gue?"tanya Iqbaal dengan Diki diseberang sana.

"......."

"Ke arah mana dia pergi?"tanya Iqbaal lagi.

"......"

"Oke thanks dik"Iqbaal mematikan sambungan tlp dan langsung berlari kekamar mengambil kunci mobil.

Diperjalanan (Namakamu) sudah tertidur matanya sudah sembab.

"Aku ga nyangka yang kalo (Namakamu) bakal kaya gini"ucap dini senduh melihat (Namakamu) yg sedang tertidur.

"Aku juga ga nyangka yang,cewe yg polos,baik kaya dia bisa ada diposisi sekarang"sambung Arga.

"Semoga setelah ini dia jadi bahagia seperti dulu yah yang"lanjut Arga mengusap lembut rambut istrinya yg sudah menangis.

Disisi lain Iqbaal langsung mengendarai mobilnya dengan kecepatan diatas rata-rata persetan dengan melanggar hukum yg penting dia masih bisa ketemu istrinya.

"Tunggu aku sebentar sayang aku janji bakal jaga kamu sama anak kita dengan baik"gumam Iqbaal dengan tangan yg masih mencengkram stir mobil.

"(Nam) bangun udah sampe nih"dini menepuk pelan pipi (Namakamu) yg masih tertidur pulas.

"Engggg"lenguh (Namakamu) yg baru bangun tidur.

"Udah sampe yah Din?"tanya (Namakamu) yg masih mengumpulkan nyawanya.

"Udah yuk, kopernya udah dibawa sama Arga"ucap dini membantu (Namakamu) turun dan berjalan.

"Kalian tunggu sini yah aku mau beli minum, pesawatnya 32 menit lagi"kata Arga yg menghampiri dini dan (Namakamu) yg sedang duduk dikursi tunggu.

Sorry guys gue ga terlalu tau tentang bandara wkwkwk.
Pokonya komen sampe 40 baru gue next lagi bodo lah ga mau tau🤣🤣