48

43.2K 4K 1K
                                    

Seekor anjing putih bersuara sesekali, anjing itu berdiam di depan cafe milik Sena. Hingga akhirnya Sena tersadar dan keluar dari Cafe.

"Vivi?" Lirih Sena, lalu anjing putih itu melompat-lompat, Sena pun berjongkok dan anjing itu melompat kepelukan Sena.

Sena memperhatikan anjing itu, dan ia tersemyum senang, bahwa Anjing itu memang Vivi. Hanya saja anjing itu terlihat lebih besar dari 3 tahun yang lalu.

"Lama gak berjumpa Sena"
Sena mengangkat kepalanya, yang langsung bertatapan dengan Seokjin yang berpakaian formal.

"Kak Seokjin" Lirih Sena seraya beranjak, lalu Sena tersenyum senang.

"Gimana kabar kamu Sena? Setelah hidup jauh dari Sehun"

"Aku baik, kak. Kak Jin gimana?"

"Aku juga baik. Aku sengaja bawa Vivi kesini, pasti Vivi kangen sama kamu"

"Akupun kangen Vivi, kak. Makasih udah bawa Vivi kemari"

"Iya Sena"

Sena pun meminta Seokjin untuk duduk di dalam, Seokjin pun menurut. Kini ia duduk di kursi pojok seraya berhadapan dengan Sena.

"Ah iya, kak Jin mau makan dan minum apa? Ada banyak menu disini"

"Enggak, aku gak bisa lama-lama disini" Ujar Seokjin, dan Sena mengangguk pelan.

Sena mengusap Vivi yang berada di pangkuannya. "Vivi subur banget sih, serius ini Vivi gede banget" Ujar Sena yang terlihat senang.

"Wahhhhhhhhhhhh lucunyaaa" Pekik Chan dengan nyaring seraya berlari menuju Sena.

"Wahhhhhhh halo anjing-ahk!" Pekik Chan saat Vivi menepis tangan Chan yang menarik kakinya.

"K-kenapa anjingnya galak?" Lirih Chan yang bibirnya sudah melengkung mau menangis.

"Ingat, Daddy bilang Chanie gak boleh cengeng" Ujar Sena mengingatkan seraya tertawa pelan dan mengusap tangan Chan.

Chan pun menahan tangisnya. "Iya, Chanie gak cengeng lagi. Tapi kenapa anjing itu galak Mom? Mommy harus jauh-jauh" Ujar Chan.

"In namanya Vivi. Vivi gak galak kok, Vivi cuma pendiam, dan Chanie gak boleh pegang Vivi sembarangan" Ujar Sena menjelaskan.

"Kenapa? Kenapa Vivi begitu Mom?"

"Vivi pendiam, Chanie. Vivi gak suka orang asing. Kalau Chanie mau akrab sama Vivi, Chanie harud baik sama Vivi" Ujar Sena seraya menarik tangan Chan dan mengusapkannya pada kepala Vivi.

"Lihat, vivi terlihat nyaman" Ujar Sena dan Chan mengangguk antusias.

"Vivi gede, Chanie gak bisa gendong" Ujar Chan membuat Sena tertawa.

"Itu karena Vivi banyak makan. Chanie juga harus banyak makan biar tumbuh besar, dan bisa gendong Vivi" Ujar Sena dan Chan hanya tertawa renyah.

"Ah ini Hwang Sechan?" Ujar Seokjin seraya mendekat pada Chan, dan Chan mengangguk.

"Chanie, Chanie Hwang. Anaknya Daddy ganteng" Ujar Chanie dengan bangga.

"Kak Jin pasti udah tahu, Chanie anak aku dan Hyunjin" Gumam Sena, dan Seokjin mengangguk.

"Apa Hyunjin dan Chanie udah ketemu?"

"Iya, tadi pagi. Chanie seneng banget"

"Syukurlah. Dan, Sehun tahu soal ini" Ujar Seokjin yang membuat Sena menatapnya terkejut.

"A-apa?"

"Hm, Sehun tahu Chan anak kamu dan Hyunjin"

Sena mendadak cemas, dan Seokjin merasa tidak enak telah membuat Sena cemas.

ONE SHOT || Neverending Story ✔ +Hwang HyunjinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang