My Little Sweet Wife [KTH]

04 | Eunwoo

Selama Perjalanan menuju sekolah Jinhee, tidak ada percakapan diantara mereka. Taehyung sibuk menyetir, sedangkan Jinhee tengah merajuk menatap ke luar jendela.

Tadi sebelum berangkat, Taehyung memaksa agar dirinya yang mengantar Jinhee, padahal Jinhee ingin menaiki bus saja dengan Nami.

"Kau pulang jam berapa?" tanya Taehyung setelah sampai di depan gerbang sekolah istrinya.

"Kenapa memang?" tanyanya balik sambil membuka seatbelt yang melingkari tubuhnya.

"Nanti kujemput."

"Tidak usah." ketusnya keluar dari mobil.

Taehyung dengan cepat menarik tangan
Jinhee dan membuat gadis itu kembali terduduk.

"Wae?!"

"Ini perintah ibumu untuk mengantar dan menjemputmu. Dan kau tidak bisa menolak." ucapnya menyeringai.

Jinhee menutup matanya erat dan mengehembuskan napas kasar, "Geurae." ia lalu keluar dari mobil dengan perasaan dongkol.

***

"Ya! Jinhee-ah, tadi kau kemana? Aku kerumahmu tadi." tanya Nami sewot saat Jinhee masuk ke kelas mereka.

"Diamlah, aku sedang pusing." ketusnya, lalu duduk.

Nami yang melihat itu mengernyit dan menghampiri sahabatnya itu,

"Ceritalah padaku, sebenarnya ada apa?"

"Tadi Ahjussi itu yang mengantarku." jawabnya malas.

"Jinjja?"

"Ya, dan dia bilang nanti akan menjemputku juga. Menyebalkan sekali."

"Berarti kita tidak akan berangkat dan pulang bersama lagi?" ucap Nami dengan raut wajah sedih.

Jinhee lantas menoleh ke Nami dan langsung memeluknya.

"Gwenchana, Nanti aku akan bilang pada Eomma. Lagipula aku lebih suka berangkat dan pulang sekolah bersamamu daripada bersama Ahjussi tua itu."

"Choi Ssaem datang!" ucap Soejong sambil berlari masuk kelas.

Dan dengan cepat Nami serta Jinhee melepaskan pelukan mereka lalu duduk di tempat masing masing.

"Selamat pagi." ucapnya dengan suara tegas.

"Pagi ssaem." jawab mereka serempak.

"Kumpulkan PR matematika kalian sekarang juga." tambahnya dan seketika membuat semuanya syok termasuk Jinhee.

Aigoo, bagaimana ini? aku lupa mengerjakannya, Jinhee menggerutu dalam hati.

Ini dikarenakan pernikahannya dengan Taehyung kemarin dan ia jadi lupa mengerjakan tugasnya.

"Jung Jinhee, mana PR mu?" tanya Choi ssaem dari depan menatap Jinhee tajam.

"A-a-aku l-lupa, ssaem." jawabnya terbata sambil menundukkan kepalanya.

"Mwo?! lupa katamu?!" bentaknya lalu menggebrak meja.

Semua murid menundukan kepalanya sudah menduga akan jadi seperti ini.

"Pulang sekolah bersihkan lapangan basket sampai bersih. Kalau tidak aku akan menambah hukumannya lagi."

"N-nee, Ssaem."

***

"Huftt." Jinhee menghela nafas dan menyenderkan punggunya ke kursi setelah pelajaran Choi ssaem selesai.