BAGAN 29📌

1.2K 135 34
                                    

______

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

______

Garlien memutuskan untuk kembali lagi ke bangkunya, namun saat dia melihat Vano ia memiliki ide untuk menantangnya kembali. Jangan anggap bahwa Garlien itu bodoh, itu adalah kesalahan fatal. Kesalahan besar!

Kayaknya.

Dia sedikit berjongkok dan menaruh tangannya di telinga Vano supaya tak ada yang mendengar percakapannya untuk menantang Vano.

"Mantan kapten basket, bolanya mana?" bisik Garlien.

"Garlien jangan pacaran di kelas Ibu!" Kata Bu Sukma saat melihat Garlien sedang berbisik-bisik dengan Vano.

"Bilang aja Bu Sukma iri. Pasti dulu nggak pernah pacaran yaaa," goda Garlien dengan nada jenakanya.

Garlien memutuskan untuk duduk di bangkunya saat melihat Bu Sukma yang hanya diam mematung. Keliatannya ucapan asal Garlien adalah benar adanya.

"Oke mari kita lanjut pembelajarannya," kata Bu Sukma mengalihkan pembicaraan.

Bu Sukma kok lucu sih.

~|•|~

Bel istirahat telah berbunyi membuat Garlien bersiap untuk pergi ke kantin, namun dia ingin bersama Vano. Alasannya dia ingin pamer ke Zina bahwa kini Garlien sudah dekat dengan Vano.

Mesa juga di suruh untuk ke kantin duluan, Mesa hanya menurut saja. Bahkan jika Garlien tidak menyuruhnya ia akan keluar duluan, alasannya Mesa tak mau jadi nyamuk!

"Ke kantin yuk!" ajak Garlien tetap di bangkunya.

Vano mendengar ajakan Garlien, namun dia tak mau salah duga. Bisa saja Garlien bukan mengajaknya namun mengajak orang lain.

"Vano ke kantin yuk!!" ajak Garlien lagi. Bukankah dia sangat peka?

"Males."

Vano sedang membaca buku hitam yang dulu rusak gara-gara Garlien, namun itu tak sengaja dirusak—kan jadi flashdisk, eh flashback. Seharusnya Garlien tidak usah mengembalikan buku itu. Menyebalkan.

"Ayo lah, Garlien mau pamer ke Zina!" rengek Garlien yang sekarang sudah ada di samping Vano.

"Ogah."

Garlien menyerah dia memutuskan untuk ke kantin sendiri, sebenarnya dia ingin sekali mengajak Vano. Namun dia agak takut saat Vano sedang membaca dan jika ada yang mengganggunya maka akan menjadi Vano Hulk. Serem!

 Serem!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Garlievano | I✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang