4🌺

2K 181 11
                                    

Seminggu berlalu. Kini hasil ujian itu sudah keluar. Taehyung dan Lisa sedang berada dikelasnya untuk mengambilnya. Sesekali Taehyung melihat ke arah Lisa yang sedang tegang.

"Ini adalah hasil dari kerja keras kalian selama bersekolah disini. Ibu akan membacakan nama kalian dan kalian ambil ke depan." Ucap Bu Hana mengacungkan setumpuk amplop.

"Baik buu." Jawab murid kelas itu kompak.

Bu Hana mulai menyebutkan nama murid satu per satu. Hingga akhirnya nama Lisa disebut. Dia maju ke depan dan kembali duduk. Tak lama kemudian Taehyung juga.

"Selamat ya, Lisa." Ucap bu Hana setelah selesai membagikan hasil ujian. Lisa yang diucapkan begitu bingung. Selamat apa yang dimaksud oleh bu Hana?

Perlahan Lisa membuka kertas itu dan Lisa mendapat nilai yang sempurna. Dia menjadi murid ke 1 dengan nilai ujian tertinggi. Dia tak menyangka. Satu kelas memberikan tepuk tangan pada Lisa.

Lisa diselimuti kebahagiaan. Meskipun nilai tak menjamin kesuksesan, setidaknya dia sudah membanggakan kedua orang tuanya. Taehyung yang melihat Lisa bahagia, ikut bahagia. Meskipun itu artinya waktunya dengan Lisa sebentar lagi.

•••

"Tae!" Teriak Lisa.

"Apa?" Jawab Taehyung.

"Aku diterima Tae! Diterima!"

"Apasih?!"

"Aku diterima di fakultas kedokteran. Akhirnyaaaa, cita-citaku akan segera tercapai." Jawab Lisa dengan senyuman yang menghiasi wajahnya.

"Baguslah. Dan akupun harus segera pergi mengejar cita-citaku." Ucap Taehyung dan sukses membuat Lisa terdiam.

"Kenapa pergi?"

"Kau tanya kenapa? Aishh Kau pikir cita-citaku tak mengharuskan aku pergi?"

"Bukannya cita-citamu sama sepertiku?"

"Siapa bilang? Cita-citaku menjadi anggota militer. Bahkan menjadi pasukan khusus lebih baik."

"Itu artinya- kau akan pergi?"

"Iya Lisaaa."

"Baiklah. Tapi jangan sampai kita lost contact."

Taehyung mengangguk dan menarik tangan Lisa menuju pelukannya. Dan Lisa pun membalas pelukan itu.

"Kapan kau akan berangkat?" Tanya Lisa.

"Pendaftarannya lusa. Mungkin lusa aku berangkat Seoul." Jawab Taehyung.

Lisa mempererat pelukannya. Dia merasa tak rela melepas Taehyung. Bagaimana tidak, mereka sudah seperti satu paket. Kemanapun selalu bersama. Dia membayangkan jika Taehyung tidak disisinya. Sungguh dia benar-benar tak rela.

Tanpa disadari, air mata Lisa mengalir. Taehyung yang merasakan bajunya basah segera meraih dagu Lisa dan menampilkan bahwa wanita itu memang sedang menangis. Taehyung mengerti dan kembali memeluk Lisa. Dia mengerti bagaimana perasaan Lisa, karna dia juga merasakan hal yang sama. Tapi mau bagaimana lagi? Itu adalah impian terbesarnya.

Malam ini Taehyung menginap dirumah Lisa. Wanita itu menginginkan Taehyung untuk menemaninya sebelum dia pergi. Dia tak melepaskan Taehyung sedetikpun, kecuali kalau Taehyung ke kamar mandi. Dia tak ingin melewatkan waktunya bersama Taehyung. Dia selalu berada dipelukan laki-laki itu. Bahkan sekarangpun ketika dia tidur, dia tak mau melepaskan pelukannya.

Taehyung yang melihat Lisa seperti ini menjadi tak tega. Ini pertama kalinya dia melihat wajah gelisah Lisa saat tertidur. Perlahan dia mencium kening Lisa. Dan mengelus kepala gadis itu.

"Tenanglah Lisa. Meskipun kita nanti berjauhan, aku akan selalu menjaga hatiku untukmu. Ku harap kaupun begitu." Ucap Taehyung dengan memposisikan dirinya nyaman dan membalas pelukan Lisa

•••

Pagi telah menyapa. Cahaya matahari mulai memasuki kamar Lisa. Dan membuatnya terbangun. Dia melihat ke arah Taehyung yang masih tertidur. Seketika perasaan sedih itu muncul. Dia tak rela. Benar-benar tak rela. Tanpa disadari air matanya mengalir lagi. Dia menyeka air mata itu dan kembali memeluk Taehyung.

"Lisa, Tae bangun! Sudah siang. Ayo sarapan." Teriak Sandara dari depan kamar Lisa.

"Iya eomma!" Jawab Lisa.

Dia menggeliatkan tubuhnya, sementara Taehyung masih memeluknya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dia menggeliatkan tubuhnya, sementara Taehyung masih memeluknya. Dia melihat wajah Taehyung yang masih asik dengan mimpinya. Perlahan dia bangun dan menuju kamar mandi untuk membersihkan diri.

10menit kemudian Lisa keluar dan mendapati Taehyung masih tertidur. Lisa tersenyum dan berjalan untuk membuka gorden. Setelah itu kembali ke ranjang untuk membangunkan Taehyung.

"Tae, bangun."

"Taehyung bagun."

"Tae sayang bangun."

"Sayang bangunnn."

Sebenarnya Taehyung sudah bangun, cuma dia ingin mengerjai Lisa saja. Dia sedikit terkejut ketika Lisa memanggilnya 'sayang'. Ada kebahagiaan sendiri pada diri Taehyung.

Karna Taehyung tidak kunjung bangun, Lisa mendekatkan wajahnya pada Taehyung. Pria itu bisa merasakan hembusan nafas Lisa mendekat ke wajahnya. Pasti dia akan menciumku, batinnya.

Namun yang terjadi adalah Lisa menggigit pipi pria itu.

"Aww sakit Lisa!" Ucap Taehyung dengan mengelus pipinya.

"Susah bangun sih! Cepat bersihkan dirimu. Eomma sudah memanggil kita untuk sarapan." Ucap Lisa dengan cepat kilat mencium pipi Taehyung yang tadi dia gigit.

Taehyung terkejut dan pipinya merona merah. Lisa sukses membuat jantung pria itu berdetak hebat.

"Tae, cepat mandi sana!" Ucap Lisa. Dan dijawab anggukan oleh Taehyung.

Lisa membereskan tempat tidurnya kemudian berjalan keluar menuju meja makan. Tak lama kemudian Taehyung keluar dari kamar mandi dan menyusul Lisa.

Setelah selesai sarapan, seperti biasa hanya ada Lisa, Taehyung dan pembantu yang sedang membersihkan rumah. Lisa benar-benar menempelkan dirinya terus pada Taehyung. Ya, karna hari ini terakhir mereka bersama.

Hari menjelang sore. Ibu dan Ayah Lisa sudah dirumah. Taehyung berpamitan untuk pulang ke rumahnya karna harus mempersiapkan semuanya untuk besok berangkat. Lisa merengek ingin ikut dengan Taehyung pulang ke rumahnya. Gadis ini benar-benar tak ingin melewatkan sedetikpun waktu terakhirnya bersama Taehyung.

Sesampainya dirumah Taehyung, mereka langsung masuk dan disambut oleh orang tua Taehyung. Setelah berbincang sebentar, Taehyung meminta izin untuk mengemasi keperluannya dan Lisa langsung antusias ingin membantunya.

Mereka memasuki kamar Taehyung. Setelah selesai mengemasi barang-barangnya, lantas mereka menaiki kasur. Merebahkan diri mereka diranjang dan Lisa tetap memeluk Taehyung. Hingga akhinya mereka tertidur dengan berpelukan.

Wait For Me [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang