1 tahun berlalu. Hari ini adalah hari tepat dimana Leo kecelakaan. Lisa mengunjungi makam Leo, sakaligus makam suaminya, Jungkook karna letaknya memang berdampingan.
"Jeon, Leo apa kalian bahagia disana?" Ucap Lisa berjongkok diantara makam itu dan mengelus nisan keduanya.
"Eomma merindukanmu Leo. Eomma sangat kehilanganmu. Maaf, akhir-akhir ini Eomma jarang menemuimu. Kau mau memaafkan Eomma bukan? Ah iya Eomma membawa sesuatu untukmu. Coba tebak? Haha ya kau benar sayang Eomma membawa bunga lily." Ucap Lisa dan menaruh bunga itu diatas makam Leo.
Lisa menghembuskan nafasnya pelan. "Jeon, apa kabar? Apa kau merindukanku?" Ucapnya mengelus makam suaminya lalu tersenyum tipis dan menyimpan bunga lily juga disana.
"Maaf, aku jarang berkunjung padamu. Jangan marah ya. Maaf juga aku mengecewakanmu waktu itu. Aku benar-benar hilaf."
"Oh ya, aku kesini juga ingin meminta restu darimu, Jeon. Aku akan menikah dengan Taehyung. Kau tau? Dia berusaha menepati janjinya padaku. Aku masih mencintainya Jeon. Tapi tenang saja. Aku juga masih mencintaimu." Lisa terkekeh dengan air mata yang menggenang. Tiba-tiba sehelai daun jatuh tepat dikepalanya.
"Aku tau kau pasti mendengarkanku." Lanjut Lisa.
"Lisa?"
Lisa menoleh dan mendapati Taehyung berdiri dibelakangnya. Laki-laki itu berjalan dan berjongkok tepat disamping makam Jungkook.
"Jungkook. Ini aku Taehyung. Maaf waktu itu aku merebut perhatian istrimu, Lisa. Aku benar-benar minta maaf. Ah ya, aku juga berterimakasih karna selama aku menghilang, kau selalu menjaga Lisa. Tapi– bolehkah saat ini aku menjaganya kembali? Aku berjanji tidak akan mengecewakannya. Aku juga akan membuatnya bahagia sama seperti yang kau lakukan. Tolong restui kami ya, Jeon." Ucap Taehyung mengusap makam Jungkook.
Lisa tersenyum tipis. Perlahan air mata menuruni pipinya. Dia mengusap air matanya pelan.
Taehyung bangkit kemudian berjongkok disamping makam Leo. "Hei, jagoan. Apa kabar? Lama tidak bertemu ya. Kau tau sayang? Paman akan menikah dengan ibumu. Maaf ya, bukan maksud Paman merebutnya dari ayahmu. Tapi Paman akan membantu ayahmu menjaganya. Boleh ya? Nanti Paman belikan banyak bunga lily. Kau menyukainya bukan?" Ucapnya dengan mengusap makam Leo.
Taehyung menolehkan pandangannya pada Lisa.
"Apa kau sudah selesai, sayang?""Sebentar lagi." Jawab Lisa menatap Taehyung dan tersenyum tipis.
Tiba-tiba ponsel Taehyung berdering. Dia mengangkatnya setelah berjalan agak jauh dari Lisa.
Setelah sambungan telfon itu mati, Taehyung kembali mendekati Lisa.
"Lisa, ada perkembangan kasus tabrak lari Leo. Orang yang menabraknya sudah terungkap dan tertangkap."Lisa mendongkakan kepalanya.
"Kita ke kantor polisi sekarang."Taehyung mengangguk.
"Leo eomma pergi dulu ya? Eomma akan memarahi orang yang menabrakmu nak. Sampai jumpa nanti ya sayang. Eomma menyayangimu." Ucap Lisa mencium makam Leo.
"Aku juga menyayangimu Jeon." Ucap Lisa mencium makam Jungkook.
Lisa bangkit dan berjalan menuju mobil diikuti Taehyung.
•••
Lisa dan Taehyung sampai dikantor polisi. Setelah didalam, polisi langsung menunjuk seorang wanita paruh baya yang sedang duduk dan menunduk disebuah kursi.
"Kau!" Bentak Lisa.
"Apa salah anakku padamu huh?!! Kenapa kau menabrak Leo?!! Jika karna aku, kenapa tidak mencelakaiku saja?!" Lanjutnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Wait For Me [COMPLETE]
RandomLalisa Manoban dan Kim Taehyung terpaksa berpisah karna suatu tugas. Lalisa dengan setia menunggu Kim Taehyung, hingga takdir merubah segalanya. "Akankah kita bersama kembali?" Insprirasi : Pasukan Garuda : I Leave my heart in Lebanon. ⚠Attention⚠ *...