DEVAN [end✓]

Devan // 2

Happy reading!!

"devan"panggil nanda.

"langsung balik"ucap devan.

Saat nanda ingin naik ke jok motor devan tiba-tiba ada sebuah pesan yang masuk.

Ting

Mamah
Sayang, mamah sama papah lagi dirumah kakek, mamah juga udah masak tapi kalo kamu mau beli lauk kesukaan kamu sama yang lain juga gapapa

Iya mah, salamin buat kakek sama nenek

Mamahku
Iya nanti mamah salamin
Kamu sama devan kan?

Iya mah

Mamahku
Yaudah, kaliah hati-hati ya, jagain gavin juga kalo bisa

Inshaallah mah

Read

"van, nanti kita beli ayam bakar langganan gue yuk"ajak nanda

"mamah ga masak?"tanya devan

"masak, cuma mamah sama papah lagi dirumah kakek jadi katanya kalo mau beli lauk kesukaan gapapa "ucap nanda

"yaudah"

"iya pak bos"ucap nanda sambil tertawa

Tak sengaja mata nanda menagkap adik bungsunya. "gavin"teriak nanda

Gavin mengahmpiri kedua kakanya itu. "apa ka?"tanya gavin malas

"langsung balik"titah nanda

"gue mau nongkr-"

"nongkrong-nongkrong terus sih"ucap nanda sambil berdecak pinggang

"oke, gue langsung balik"pasrah gavin

Gavin adalah orang yang sangat patuh kepada kakak dan mamahnya, namun mengapa ia bisa menjadi seorang badboy, entahlah itu semua patut dipertanyakan

"ikhlas ga lo ga nongkrong dulu?"tanya nanda

"ikhlas bangett"ucap gavin sambil meggeertakan giginya kesal

Devan hanya menahan tawa saat melihat sang adi yang dimarahi oleh kakanya. "apa lo ketawa-ketawa?"tanya gavin tak biasa

"siapa yang ketawa, garing lo"sarkas devan

"tau ah"

Gavin berjalan ke arah motornya lalu menaikinya dan menjalankan nya dengan kecepatan diatas 80km/jam

"ngambek"ucap devan

"emang gue salah ya?"tanya nanda

"dia aja yang baper"cibir devan

"udah yuk ah"

Nanda menaiki motor devan dan duduk di belakang jok motor devan. "dimana yang jualannya?"tanya devan

"tuh di depan"tunjuk nanda

Motor devan berhenti tepat di depan warung pinggir jalan yang menjual ayam bakar

"pak, ayam bakarnya dua ya"ucap nanda

"baik mba, silahkan ditunggu"ucap pak slamet namanya

"iya mas"

"mana cowo lo?"tanya devan

"ya lo tau kan, gue udah pegat"ucap nanda

"gegara apa?"tanya devan penasaran

"ya biasa, cewe laen"ucap nanda

"perlu gue hajar, mantan lo yang brengsek banget mainannya cewe"ucap devan kesal