Happy reading^^
"Upload dong foto yang tadi," - Hyunjin.
"Bentar," gue ngeluarin hp di saku celana.
LunadeLuna
Sudirman Street, Jakarta
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
❤ DaehwiNakManiz and 985.885 others liked this picture
LunadeLuna Daehwi said : "lo berdua mau cfd apa mau ngemall?" gue jawab : suka hatilah! :v HyundeJin
LunadeLuna turned off commentar
"Pak, kenapa diem aja? Cepirit ya?" - Daehwi.
Bukannya jawab pertanyaan Daehwi, Pak Lay malah pergi gitu aja. Dia pergi beli cilok sama minum gak jauh dari tempat kita duduk.
"Dih kenapa tuh guru?"
"Cemburu kali liat maneh sama Hyunjin," - Daehwi.
"Lah apaan? Kita cuma temenan ya gak?" - Hyunjin.
"Tau," gue ngendikkin bahu.
"Nih buat kamu," Pak Lay ngasih cilok sama minumnya ke gue.
"Lah kok buat saya, pak? Ini kan bapak yang beli," gue liatin Pak Lay bingung.
"Saya bisa beli lagi nanti," - Pak Lay.
"Dih iya udah kebetulan, makasih pak" gue terima cilok sama minumnya.
"Pak, kita gak dibeliin?" - Hyunjin.
"Beli sendiri aja," Pak Lay pergi lagi beli cilok.
"Dih dasar medit untung guru gue," - Hyunjin.
"Nih bagi dua sama gue," gue kasih ciloknya ke gue.
"Suapin dong," Hyunjin mangap terus deket ke gue.
"Yeu bayi gede," gue suapin ciloknya ke dia.
"Sudah besar tapi minta disuapin," Pak Lay duduk di samping gue.
"Suka hati saya, pak" - Hyunjin.
"Berarti nanti saya kasih nilai ke kamu sesuka hati saya ya," - Pak Lay.
"Dih gitu banget punya guru," - Hyunjin.
"Dih gitu banget punya murid," - Pak Lay.
"Mampus!" Gue ngakak dong sejadi-jadinya.
"Sial lo!" Hyunjin ngelempar gue pake es batu potongan kecil.
"Balik yuk! Panas nih," - Daehwi.
"Yaelah, Wi nanti aja sih orang masih jam 10" gue liatin Daehwi yang lagi buangin sampah kita tadi.
"Mataharinya mulai gak bagus buat kulit lo, ayo buruan ih!" Daehwi narik gue biar bangun.
"Sabar dong!"
