Akhirnya mereka sudah menyelesaikan ibadah pagi bersama.
"Sekarang kau mau mengajakku kemana Joo?"
"Berikan aku kunci mobil"
"Tidak, kau yang menyetir? Yang benar saja Joo"
"Berikan padaku atau kita pulang"
"Iya, baiklah"Lalu mereka berdua masuk ke dalam mobil itu.
"Sekarang, kau tidur" itu Joohyun dengan perintahnya.
"Wae?"
"Kalau tidak, mobilnya tidak akan ku jalankan"
"Baiklah, karena istri cantikku yang meminta" Taehyung tentu dengan senang hati mengambil jatah tidurnya kembali karna tadi terpotong untuk ibadah pagi.
"Nanti kalau sudah sampai aku bangunkan"Iya, sepanjang perjalanan Tae Hyung tertidur seperti bayi, bahkan ia tidak terganggu dengan setelan lagu Joo Hyun dan nyanyiannya.
"Ppa-ppa-ppalgan mat, gunggeumhae honey"
Begitu kurang lebih Joohyun menghabiskan dua jam perjalanan mengendarai mobil untuk menuju lokasi yang ia tuju.
"Tae, masih mengantuk ya? Tapi kita sudah sampai"
Detik itu juga Taehyung membuka mata.
"Jadi kemana gadisku membawaku berkencan hari ini?"
"Aquarium" jawab Joo Hyun.
"Ya ampun sayang, kau mengendarai sampai Busan?"
"Memangnya kenapa?"
"Kau itu belum fit betul, kalau nanti sakit lagi bagaimana?"
"Kan ada kau yang menjagaku" kali ini Taehyung suka dengan jawaban Joohyun.
"Baiklah, kajja" Taehyung merangkul mesra istrinya masuk.Ini hari Minggu dan mereka pergi ke tempat wisata. Seharusnya tempat ini di penuhi pengunjung kan? Begitu pikir Taehyung, tapi saat mereka masuk malah hanya ada satu petugas yang membungkukkan diri pada Joohyun lalu meninggalkan mereka di sana berdua.
"Kenapa hari ini sepi sekali?" Taehyung berkata heran.
"Karena aku tidak membiarkan orang lain masuk ke mari"
"Tunggu, kau? Menyewanya?"
"Mungkin bahasa kerennya seperti itu"
"Kenapa harus sejauh ini Joo?"
"Bukankah ini kencan pertama kita? Aku tidak ingin ada yang merusaknya?"
"Dasar" Taehyung mengusap pelan puncak kepala Joohyun.Akhirnya mereka berjalan berdua berdampingan menyusuri aquarium itu sambil mengamati seluruh makhluk hidup yang tinggal di sana, sampai Joohyun membuka omongan.
"Tae?"
"Iya sayang?"
"Kenapa kau tidak pernah menuntutku?"
"Untuk?"
"Menjadi istri yang lebih baik? Bahkan mungkin jika kau sadar, aku tidak pernah mengucapkan hal itu untukmu"
"Cinta? Hati? Sayang? Aku yakin suatu saat nanti kau akan menerima semua itu dariku dan akan membalasnya padaku Joo. Aku tidak akan menuntut mu untuk menjadi istri yang baik karena ku rasa aku pun masih belum menjadi suami yang baik untukmu. Jadi, biar jita sama-sama belajar saja ya"
"Tapi menurutku, Tae. Sejauh ini kau selalu menjadi suami yang cukup pengertian untukku"
"Terima kasih kalau itu pujian dan begitupun denganmu, walau mungkin kau tidak pernah mengungkapkan itu padaku, tapi aku bisa merasakannya dari perlakuanmu, setiap hari kau yang membangunkanku, membuatkan aku sarapan, menyiapkan baju untuk aku pergi ke kantor, dan tidak pernah melawan perkataan ku di saat aku memintamu untuk melakukan sesuatu, bukankah itu termasuk perbuatan cinta? Karena cinta bukan hanya sebatas kata, mungkin dengan perbuatan seperti itu akan lebih berarti, Joo. Tapi kenapa tiba-tiba kau membahas hal ini?"
"Aku, hanya"
"Hm?"
"Walau kau tidak pernah bertanya tapi sekarang akan aku jelaskan, aku, mungkin belum mencintaimu tapi bukan karena orang lain ada di hatiku, dari hari kita menetapkan janji di depan orangtua kita, hati ku hanya untukmu, tidak untuk orang lain, jadi aku harap kedepannya tidak ada peristiwa seperti kemarin, bisa Tae?"Taehyung langsung memeluk Joohyun nya dengan erat.
"I do love you, everytime, aku janji tidak akan meragukanmu lagi, perbuatanku yang kemarin jangan di pikirkan lagi ya, saranghae, Joohyun"
.
Kamis, 23 Januari 2020
KAMU SEDANG MEMBACA
My Lovely Hubb [Completed]
FanfictionHari itu adalah masa orientasi untuk anak-anak yang masuk sekolah menengah pertama di Yong San Internasional School Seoul, karena sekolah ini memiliki jenjang pendidikan sekolah menengah pertama dan juga sekolah menengah atas, jadilah masa orientasi...