시작

639 83 4
                                    

Aku senang pindah ke Daegu hanya bersama Taehyung, iya bukannya dulu di Seoul kami tidak hanya berdua, di mana pun kami tinggal, kami memang hanya tinggal berdua semenjak kepergian orangtua kami. Tapi kali ini berbeda, sungguh. Aku tahu ini cukup egois membiarkan Taehyung tidak bekerja dan aku sendiri pun demikian. Seperti orang benar yang hanya banyak menghabiskan waktu bergelung dalam selimut dan hanya seharian di rumah, iya aku semalas itu selama kehamilan ini. Jujur, awalnya memang sedikit canggung karena biasanya hanya menghadapi Taehyung di pagi hari sebelum ia berangkat dan di malam hari setelah ia pulang bekerja. Tapi, lama-lama aku juga terbiasa.

"Pagi ini anak ayah mau makan apa hari ini?" Tanya Taehyung berlutut menyeimbangkan pandangannya pada perut Joohyun yang terlihat mulai berisi setelah kandungannya memasuki bulan ke tiga.

Sementara Joohyun nya seolah tak acuh dengan pertanyaan sang suami, karena ia sedang sibuk dengan ponselnya.

Sementara Joohyun nya seolah tak acuh dengan pertanyaan sang suami, karena ia sedang sibuk dengan ponselnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Joo" iya Taehyung nya tidak dianggap lebih asik dari ulat di games nya itu.
"Sayang?" kini Taehyung mulai mencumbui pipi tembam istrinya yang sibuk menggerakkan ulat nya ke sana ke mari agar tidak termakan ulat lain.
"Apa sih Taehyung! Aku hampir kalah gara-gara kau tahu!"
"Baby sudah makan belum?" kali ini ia mengecup bibir cherry itu, membuat Joohyun kehilangan pandangannya atas ulat di dalam gamesnya.
"Aku kalah!"
"Aku tanya apa tadi?" Ucap Taehyung memastikan.
"Aku mau susu pagiku, baby belum makan, jangan ganggu aku terus Taehyung" sekarang Joohyun nya mem poutkan bibirnya dan membuat Taehyung gemas sekali melihatnya.
"Baiklah, tunggu di sini sebentar ya" Taehyung mengusak rambut Joohyun nya perlahan.

Iya, semakin besarnya kandungan Joo Hyun semakin ragam juga sikap dan sifat yang Taehyung lihat. Untuk pembuatan susu, itu sekarang menjadi kegiatan baru Taehyung di saat Joohyun mau meminum susu, karena entah sejak kapan jika susu itu Joohyun yang membuatnya sendiri, ia akan mual setelah meminumnya dan memuntahkannya, padahal dulu tidak begitu, tapi jika Taehyung yang membuatkannya, maka semua itu tidak akan terjadi, iya, Baby Kim akan benar-benar menjadi anak ayahnya.

"Susu siap" Taehyung membawa segelas susu hangat itu ke Joohyun yang dari tadi duduk di sofa ruang tamu tidak bergerak, hanya saja sekarang kegiatannya berubah, dari bermain games menjadi menonton tv.

"Susu siap" Taehyung membawa segelas susu hangat itu ke Joohyun yang dari tadi duduk di sofa ruang tamu tidak bergerak, hanya saja sekarang kegiatannya berubah, dari bermain games menjadi menonton tv

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ah benar, tambahkan acara kedua anak ini dalam list kesukaan Joohyun, list kegiatan Joohyun setiap harinya, alasan Joohyun membuka tv.

"Sayang, di minum dulu susunya ya?" Joohyun mengarahkan tangannya seolah hendak memegang gelas yang Taehyung berikan tapi tanpa melihat di mana letak gelas itu.

"Sayang, di minum dulu susunya ya?" Joohyun mengarahkan tangannya seolah hendak memegang gelas yang Taehyung berikan tapi tanpa melihat di mana letak gelas itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Joo, lihat ke gelasnya atau kau akan menjatuhkannya" iya itu akibat matanya yang tidak mau lepas dari tv.
"Taehyung selalu mengganggu!" akhirnya Joohyun memilih melihat ke arah gelas itu dan mengambilnya dengan benar.
"Kenapa sih serius sekali menonton anak orang, padahal anak sendiri pasti sedang kelaparan?"
"Taehyung, jangan merusak mood pagiku"
"Iya Joo aku salah"
"Apakah kau tidak lihat? Mereka itu lucu sekali tahu" Joohyun seperti ingin menempelkan matanya itu pada tv nya.
"Anak kita pasti akan lebih lucu dari itu" yakin Taehyung.
"Tae"
"Kenapa?"
"Kau lebih suka mana?"
"Apa?"
"Naeun, atau Gunhoo?"
"Hah?"
"Naeun itu si anak perempuan, sementara Gunhoo itu adiknya, yang laki-laki" jelas Joohyun.
"Oh, begitu"
"Apa-apaan dengan jawaban itu, kau tidak menjawab pertanyaanku?"
"Gunhoo" Jawab Taehyung dengan cepat sebelum Joohyun nya marah lagi.
"Kenapa?"
"Anak laki-laki itu menggemaskan Joo, aku bisa membayangkan betapa bahagianya kita jika nanti anak kita sudah lahir dan berlarian di rumah membuat rumah menjadi lebih berwarna" Taehyung tersenyum tulus pada istrinya.

.

Kamis, 13 Februari 2020

My Lovely Hubb [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang